Dia menerimamu, hanya berharap engkau mampu menyembuhkan luka lama
Ternyata dengan mudahnya engkau melakukannya
Namun, ketika dia mulai kembali percaya meletakan hati
Kau mematahkannya sekali lagi
Banyak sekali yang datang menawarkan hati
Namun, pintu yang dulu pernah ku buka masih tertutup serapat-rapatnya
Parah hati kedua kali membuatku sadar, masa lalu telah usai
Walau tangan dulu begitu lapang menerima genggamana erat masa lalunya
Sekarang, aku merasa benar-benar mati rasa
Aku merasa benar-benar buta memandang cinta
Aku seperti tidak memiliki hati lagi
Aku seperti enggan mengenal siapapun lagi