Jepang terkenal dengan penduduk yang memiliki umur panjang. Rata-rata Angka Harapan Kehidupan (AHH) peduduk di dunia hanya berkisar 73,2 tahun. Namun AHH untuk penduduk Jepang adalah 88,09 tahun. Hal tersebut membuktikan Jepang merupakan negara dengan penduduk yang memiliki umur panjang dibanding rata-rata secara global.
Salah satu kawasan di Jepang bernama Okinawa memiliki pensuduk yang hidup hingga 100 tahun lebih.
Penelitian dan Buettner melakuan kunjungan kepulau tersebut untuk mengungkap rahasia penduduk Okinawa panjang umur.
Dari hasil penelitian, Buettner menemukan penduduk setempat memiliki hobi dan kebiasaan yang sama yakni berkebun hingga tua.
Aktivitas berkebun ini ternyata dapat membuat orang lebih sehat, dan lebih merasa bahagia. Hal itulah yang membuat mereka hidup lebih lama. Hal ini bukanlah kebetulan, lantaran sudah banyak penelitian yang membuktikan bahwa berkebun dapat meningkatkan kesejahteraan dan umur yang panjang.
Lalu bagaimana dengan berkebun dapat membuat umur panjang, bukankan setiap hari manusia juga melakukan banyak aktivitas meski tidak berkebun? Berikut penjelasannya.
1. Berkebun mendekatkan Anda pada alam
Alam memiliki sifat restoratif, alias menyembuhkan.
Bahkan seorang dokter di Skotlandia menyarankan pasiennya untuk jalan-jalan di alam, sebagai terapi menurunkan tekanan darah tinggi dan gangguan kecemasan.
Mereka juga menyarankan pasien untuk selalu berinteraksi dengan alam, seperti mengamati burung, piknik di alam terbuka, atau bahkan mengumpulkan ranting pohon.
2. Berkebun bagian dari olahraga
Berkebun membutuhkan lebih banyak pergerakan atau aktivitas fisik yang setara dengan berolah raga.
Menurut Richard Thompson yang merupakan seorang penelitian dari Royal College Of Physicians London, mengungkapkan dengan bekerja di kebun atau melakukan aktivitas berkebut membantu melatih ketangkasan dan kekuatan serta membakar jumlah kalori yang sama seperti gym.
3. Berkebun redakan stress
