Mohon tunggu...
Juven
Juven Mohon Tunggu... Foto/Videografer - Alumni PJA (Paralegal Justice Award) Badan Pembinaan Hukum Nasional-KEMENKUMHAM RI

Menulis adalah bagian dari mensyukuri kehidupan dan harus dibagikan sebagai bukti bahwa kita pernah hidup di dunia

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal Pilihan

Komitmen Pemda Manggrai Gaji Kepala dan Perangkat Desa Diberikan Perbulan

14 Januari 2025   10:45 Diperbarui: 14 Januari 2025   18:22 311
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
dari kiri Sekretaris Keuangan, Kaban Keuangan dan Kadis PMD Manggarai

Komitmen dan Prestasi Keuangan Kabupaten Manggarai: 

Ruteng,Selasa  14/1/25 Dalam dunia keuangan daerah Manggarai, ada kabar gembira yang bak suara merdu ayam jantan di pagi hari: target Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) dari 145 desa sukses tercapai 100%. Ini bukan sekadar kabar biasa, tapi sebuah pencapaian yang layak mendapat tepuk tangan meriah, bahkan dari kambing-kambing di sawah! Pencapaian PBB 2024 sempurna merupakan sebuah rekor baru yang harus dipertahankan dalam tahun tahun yang akan datang: 

Semua Desa, Semua Juara! Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah, Bpk. Kanisius Nasak, dalam pidatonya yang penuh semangat, menyampaikan apresiasi kepada para kepala desa. "Jujur, saya tahu ini bukan pekerjaan mudah. Menagih PBB itu kadang seperti mengejar layangan putus di musim hujan. Tapi kalian berhasil!" ujar beliau dalam rapat kordinasi lintas Dinas lingkungan Kab. Manggarai di Aula Ranaka Kantor bupati. Namun, perjuangan ini bukan tanpa tantangan. Salah satunya adalah keterlambatan gaji kepala dan perangkat desa.

Bayangkan, menagih pajak sambil menahan perut lapar karena gaji belum cair? Tapi ternyata, kepala desa kita benar-benar pahlawan tanpa tanda jasa.  2023 menjadi tahun yang Hampir Sempurna Sebagai pemanasan, tahun 2023 juga menunjukkan kinerja yang cukup baik. Dari target pendapatan daerah Rp1,264 triliun, yang terealisasi mencapai Rp1,216 triliun atau 96,18%. Meski belum sempurna, hasil ini sudah lumayan, seperti bikin nasi goreng tanpa telur, tapi tetap enak. 

Lurah dan Kepala Desa Kabupaten Manggarai
Lurah dan Kepala Desa Kabupaten Manggarai

Namun untuk tahun 2024 kemarin, beberapa kelurahan masih "berjuang" dengan pencapaian pajak: Kelurahan Baru: 60% (masih baru, jadi belum maksimal!) Kelurahan Carep: 50% (mungkin warganya lagi sibuk bercocok tanam). Kelurahan Wae Belang: 80% (nyaris sempurna, tepuk tangan dulu!). Kelurahan Wali: 50% (setengah jalan, semangat lagi ya!). 

Tahun Harapan Baru 

Sekda Kabupaten Manggarai, Drs. Jahang Fansi Aldus, 

dalam sambutannya yang santai namun penuh makna, berjanji bahwa tahun 2025 akan lebih baik. "Kami sudah ngobrol santai dengan Pak Bupati. Tahun depan, THL bakal turun ke kelurahan buat bantu nagih pajak. Kalau perlu, mereka bawa gitar biar suasana lebih cair!" candanya. Tak hanya itu, beliau juga menekankan pentingnya menata ulang regulasi soal gaji perangkat desa. "Bayangkan kalau gaji dibayar tiap bulan, kepala desa kita pasti makin semangat. Kami atur ini bersama Pak Kadis PMD, Drs. Yoseph Jehalut. Tunggu saja, bakal ada kabar baik!" Penghargaan untuk Sang Juara Dalam acara yang penuh tawa ini, lima kepala desa menerima penghargaan sebagai bentuk apresiasi atas kinerja luar biasa mereka. "Kepala desa ini bukan cuma hebat nagih pajak, tapi juga jago bikin warga tersenyum!" ujar salah satu pejabat sambil bercanda. 

Sumber PAD: Lebih dari Sekadar Pajak Sebagai tambahan, Sekretaris Badan Keuangan, Robertus Kassidy Bosco, S.E., M.Ec.Dev., menjelaskan bahwa PAD Manggarai tidak hanya berasal dari pajak. Ada juga retribusi, hasil kekayaan daerah, hingga dana transfer. "Tapi tetap, pajak itu ibarat nasi. Tanpa nasi, lauk seenak apa pun jadi kurang greget!" katanya. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun