Mohon tunggu...
Johan Utomo
Johan Utomo Mohon Tunggu... -

Born in Bandung, West Java. Grown up in Jakarta. Married and have one son. Now live in Perth-Australia. Used to be student in Indonesia, Japan and Australia for quite some time. Then a lecturer in Indonesia, and now work as engineer in Australia. Interest in education, humanity and political issues of Indonesia.

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

“Global Warming”– Apa Sih Itu?

4 Januari 2010   15:06 Diperbarui: 26 Juni 2015   18:38 840
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dampak pemanasan global (global warming) sudah semakin terasa oleh kita dimanapun berada di muka bumi ini. Misalnya gunung-gunung es yang meleleh, flora dan fauna yang musnah atau hampir karena dipaksa keluar dari habitatnya, berbagai macam badai topan yang melanda, dan saat yang bersamaan ada kekeringan kronis yang meningkat intensitasnya. Indonesia yang termasuk negara tropis-pun tidak luput terkena dampak pemanasan global ini dengan semakin kacau dan ekstrimnya musim hujan dan kemarau kita.

Berbagai usaha telah dilakukan oleh berbagai lapisan masyarakat di dunia. Mulai dari para pemimpin dunia yang berkumpul di Kopenhagen belum lama ini. Beberapa negara bahkan sudah ada kementrian khusus untuk menangani permasalahan ini. Pihak industri, mulai dari pertambangan sampai pada peternakan, yang berkaitan dengan proses melepaskan gas rumah kaca (green house gasses) juga berusaha memikirkan langkah-langkah ke depan yang lebih berkesinambungan (sustainable), baik dari sudut pandang lingkungan, sosial dan juga ekonomi tentunya. Kita yang bukan siapa-siapa ini juga dapat berperan penting dalam hal sehari-hari. Dunia pendidikan memiliki peran yang vital untuk mendidik generasi ke depan dengan sentuhan baru, sustainability, dalam setiap bidang studi yang mereka tekuni.

Film An Inconvenient Truth yang diperkenalkan oleh mantan wakil Presiden AS, Al Gore di tahun 2006 adalah sebuah film dokumenter pertama dan terlengkap yang sukses menjelaskan tentang secara meyakinkan tentang isu pemanasan global ini. Sepertinya judulnya, hal-hal yang dijelaskan dalam film ini memang tidak mengenakan untuk diketahui apalagi untuk dipercayai. Tahun 2009, Al Gore mengeluarkan publikasi lainnya berupa buku yang berjudul Our Choice: A Plan to Solve The Climate Crisis. Dari sinopsisnya buku ini terlihat sangat menarik untuk disimak bagi pemerhati pemanasan global dan krisis iklim. Bukan hanya aksi individu yang akan dibahas di dalam buku ini melainkan aksi individu yang mengarah kepada aksi bersama, misalnya melalui suara politik. Al Gore mengatakan bahwa kita seharusnya sudah memiliki semua alat yang dibutuhkan dalam tangan kita untuk memecahkan masalah ini, yang kurang hanya satu yaitu collective will (kemauan bersama).

Terakhir, terlepas dari segala debat dan ketidak-percayaan pihak yang berseberangan mengenai pemanasan global ini, saya menghargai sepenuhnya pendapat-pendapat mereka. Bagi yang setuju tentang pemanasan global ini, dan tertarik lebih jauh mengenai apa yang bisa kita perbuat sebagai individu. Silakan simak di artikel lanjutan yang berjudul “Global Warming” – apa yang bisa kita  lakukan?

link: http://teknologi.kompasiana.com/2010/01/04/%E2%80%9Cglobal-warming%E2%80%9D-%E2%80%93-apa-yang-bisa-perbuat/

Sumber:

http://www.climatecrisis.net/climate-change.php

http://en.wikipedia.org/wiki/Global_warming

Gambar dari: http://thebsreport.files.wordpress.com/2009/03/polar-bear-global-warming2.jpg

Mohon tunggu...

Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun