Mohon tunggu...
Justin SURYA ATMAJA
Justin SURYA ATMAJA Mohon Tunggu... Wiraswasta - INDONESIA SELAMAT DAMAI SEJAHTERA

PERINDU dan PENCARI dan PEMBELAJAR CINTA

Selanjutnya

Tutup

Olahraga

Roadmap Baru, Ditinjau dari Sudut Pandang Aneh...

6 Maret 2013   03:21 Diperbarui: 24 Juni 2015   17:15 485
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Heu heu heu…

Menyantap bubur ayam bwat sarapan pagi ini begitu nikmat.. Secangkir Luwak White Cofee temtunya menambah kemanjaan lidah dan tenggorokan..dan tak lupa pastinya hisapan nikmat sahabat sejati…daaan.. sambil curi-curi pandang kalo ajah bini tetangge lewat…

Mencermati perkembangan situasi terkini tentang upaya penyelesaian kisruh organisasi dan kompetisi bal-balan nasional yang melibatkan PSSI sebagai organisasi resmi, KPSI sebagai representasi kepentingan sebagian anggota PSSI, Pemerintah sebagai representasi negara dan FIFA sebagi induk organisasi bal-balan dunia,ada secercah harapan pembaruan meski nampak juga potensi masalah baru.

KLB 17 Maret, pemenuh syarat FIFA…

KLB 17 Maret mendatang adalah target paling pendek sebagai pemenuh syarat FIFA agar negeri kaya raya penuh susu dan madu ini terhindar dari sanksi FIFA, yaitu:


  1. Dipenuhinya syarat FIFA agar PSSI merevisi statutanya, sehingga sejalan dengan statuta FIFA.. (sayang sungguh sayang, proses ini kagak didampingi lagi oleh Bapak Statuta Indonesia).
  2. Dipenuhinya syarat FIFA agar PSSI menetapkan konsep terbentuknya liga professional yang satu dan satu-satunya, idealnya mulai musim kompetisi 2013-2014 (heu heu heu.. usulan: liga baru ini dinamai Indonesian Top Incredible Leaque atau ITIL)..
  3. Peserta KLB adalah mengacu pada daftar peserta KLB Solo 2011 yang diverifikasi kembali untuk menghindari peserta yang tidak seharusnya.

Ketiga poin tersebut untuk melengkap satu syarat lainnya yang udah dilaksanakan PSSI, yaitu pengembalian jabatan 4 exco terhukum tanpa syarat.

Pra KLB, wajib dilakukan…

H-11 menuju KLB, ada beberapa hal yang wajib dilakukan oleh PSSI & KPSI dengan pengawasan Satgas bentukan Pemerintah, yaitu:


  1. Tim Nasional Sepakbola Indonesia (Timnas) yang dibentuk dengan roh persatuan dan perdamaian sebagai pintu masuk ruang perdamaian (syukurlah ini udah terjadi dengan lahirnya BTN..)
  2. Tim Verifikasi peserta KLB: syukurlah tim ini udah bekerja sejak kemarin dan diharapken besok dapat menyelesaikan tugasnya, sehingga disepakati daftar para peserta KLB yang sah dan tidak ada penumpang gelap yg pastinya akan berpotensi bikin KLB kacau.
  3. Tim Perumus TOR (Kerangka Acuan) pembentukan liga professional yang satu dan satu-satunya mulai musim kompetisi 2013-2014… penting..penting..penting.. karena seperti diketahui, pihak PSSI dan KPSI membuat TOR ini sesuai dengan keinginan masing-masing..kalo kagak disatukan konsepnya sebelum KLB maka sangat berpotensi mengacaukan KLB nanti..
  4. Tim Perumus Revisi Statuta: memang beberapa bulan yg lalu dikabarkan bahwa dari pihak PSSI maupun KPSI udah merampungkan draft revisi statute menurut jalan pikiran masing-masing. Saat ini sangat perlu membentuk tim gabungan untuk mematangkan draft revisi statute untuk disahkan di KLB mendatang, jangan sampai lah kedua konsep tersebut langsung diadu di arena KLB yg pastinya dapat menyebabkan kisruh baru. Hal ini begitu penting, karena diperkirakan akan ada ‘statuta aneh/bersifat temporary’ khususnya terkait dengan keberadaan ‘liga peralihan yang sedang berjalan’ yaitu IPL danISL musim ini. Status ini perlu distatutakan supaya keduanya menjadi produk legal PSSI.

Kalau mencermati dinamika belakangan ini, maka poin 3 dan 4 dari tahapan pra-konggres ini sama sekali belum dipikirkan oleh para petinggi yang saban hari nongol di tivi ato masuk berita di berbagai media ini…

Komitmen bersama…

Satu lagi hal yang teramat amat sangat penting dilakukan sebelum digelarnya KLB untuk mengamankan agenda besar ‘perdamaian dan persatuan’ ini dari kemungkinan adanya rencana-rencana busuk dari kedua belah pihak, yaitu PSSI & KPSI disaksikan Menpora menandatangani sebuah dokumen ‘komitmen bersama’, berisi:


  1. Menahtakan Persatuan dan Kesatuan Bangsa sebagai di tempat paling tinggi sebagai roh rekonsiliasi.
  2. Menjalankan seluruh agenda inti KLB 17 Maret secara murni dan konsekuen demi Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia.
  3. Bagi siapa pun pihak-pihak yang menggagalkan agenda besar ini maka akan di-ekskomunikasikan dari urusan bal-balan nasional seumur hidup.

Akhir kata…

Harapan.. setelah proses rekonsiliasi berjalan baik maka organisasi PSSI akan beroperasi menjadi semakin baik pula, melalui semangat one heart – equal – work as a team. Kompetisi melalui Indonesian Top Incredible Leaque (ITIL) menjadi semakin professional dan menjual, yang muaranya menuju Timnas yang semakin berkualitas, duta besar bal-balan negeri ini di tengah pergaulan bal-balan global, sebagai pemenuh kepentingan nasional. Semoga…Amin.

Heu heu heu…

Kuta Selatan, 06 Mar 2013…

Silaken simak tulisan terdahulu yang terkait:

http://olahraga.kompasiana.com/bola/2012/09/17/kunci-pintu-kemenangan-itu-disimpan-di-lemari-besi-djohar-arifin-493961.html

http://olahraga.kompasiana.com/bola/2012/09/14/pintu-sederhana-menyelamatkan-sepakbola-nasional-493462.html

http://olahraga.kompasiana.com/bola/2012/10/16/djohar-arifin-legalitas-di-atas-persatuan-502170.html

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun