Mohon tunggu...
Justin Alfret Jaflean
Justin Alfret Jaflean Mohon Tunggu... Pustakawan - Mahasiswa

Just to learn to develop linguistic skills!

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Amerika Serikat Memperingati 6 September sebagai Hari Baca Buku Nasional

6 September 2024   12:51 Diperbarui: 6 September 2024   14:07 42
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Amerika Serikat merayakan Hari Baca Buku Nasional setiap tanggal 6 September. Hari ini didedikasikan untuk semua penggemar buku yang ada di dunia. Selain itu adanya hari ini diharapkan bisa menarik minat baca seseorang. Hari Membaca Buku Nasional diyakini berasal dari Amerika Serikat meskipun belum diketahui sejarah hari tersebut.  

 Membaca buku bersifat mendidik, menghibur, dan menenangkan. Membaca merangsang aktivitas otak, meningkatkan konsentrasi, memperkuat daya ingat, dan mengurangi stres. Orang yang membaca buku cenderung lebih sadar akan kompleksitas sosial dan lebih berempati, berbelas kasih, dan pengertian, beserta manfaat sosial lainnya. Membaca juga meningkatkan kemampuan komunikasi, berpikir kritis, dan keterampilan pemahaman bahasa, serta dapat membuat orang menjadi penulis yang lebih baik.

Popularitas klub buku menunjukkan kecintaan kita terhadap buku. Mereka dimulai pada tahun 1600-an dengan studi Alkitab untuk wanita. Namun, dalam beberapa dekade terakhir, membaca telah mengambil lebih banyak elemen sosial yang sebagian besar dipengaruhi oleh Klub Buku Oprah Winfrey. Afrika Semakin Penting, Apa yang Harus Dilakukan Indonesia? Artikel Kompas.id Mulai tahun 1996, Klub Buku Oprah merekomendasikan 70 buku yang berkontribusi terhadap penjualan lebih dari 55 juta dolar dan telah dianggap menginspirasi jutaan orang untuk membaca buku. Alasan Amerika mengadopsi Hari Baca Buku Nasional karena lebih dari 74 persen orang Amerika telah membaca setidaknya satu buku dalam 12 bulan terakhir. Dua puluh persennya buku yang dibaca melalui platform elektronik.

"Seorang pembaca menjalani seribu kehidupan sebelum ia meninggal... 

orang yang tidak pernah membaca hanya menjalani satu kehidupan."

~ George RR Martin

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun