kusenangdungkan kidung rindukuÂ
lewat angin yang pelan-pelanÂ
meghampiri hatimuÂ
menyulam gelembung-gelembungÂ
menjadi salju dan menjadikanÂ
kesunyian di sukmamuÂ
titik-titik cahaya berpencarÂ
dan kunang-kunang datang membelaiÂ
hari ini sore hampir tibaÂ
pada setiap sudut langit yang kupandangÂ
aku tak pernah lupa menitip doa-doakuÂ
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!