Mohon tunggu...
Royke Kumowal
Royke Kumowal Mohon Tunggu... profesional -

Lulusan Sarjana S1 yang sedang melanjutkan studi S2 di Apollos Jakarta.\r\n\r\nAktif di Kompasiana dan menyukai dunia jurnalistik.\r\n\r\nPernah bekerja sebagai Reporter/ wartawan di PurnamaNews dan seorang citizen journalist.

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Apa Jadinya Bila OB Di Kantor Anda Lebih Modis Dari Anda Dalam Bergaya?

8 Maret 2012   03:02 Diperbarui: 25 Juni 2015   08:23 985
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption id="attachment_165176" align="alignleft" width="300" caption="Foto diperagakan oleh Model Chazuma Ruci"][/caption] Apa jadinya bila seorang office boy di kantor Anda lebih modis dalam berpakaian dari Anda ? Malu ? Iri ? Sirik ? Marah ? Benci ? Jengkel ? Tertawa ? Senang ? atau biasa saja ? Atau malah ketika Anda melihatnya: Apakah mata Anda tidak melirik dengan tajam secara sembunyi-sembunyi ? Menyimpan ribuan kata yang tidak bisa diungkapkan dengan alasan takut, malu dan terdengar sirik bila di ungkapkan? atau Anda tersenyum sinis padanya? Atau juga Anda terlihat senang di depannya tetapi dibelakang dia menjadi bahan gosip yang hot untuk Anda bicarakan teman-teman Anda? Ini adalah realita. Ketika Anda bekerja di suatu perusahaan yang dipimpin oleh seorang pemimpin yang baik dan rendah hati kepada karyawannya sekaligus memiliki OB yang modis dalam berpakaian dari Anda, Anda tidak akan terkejut melihat hal itu. tetapi bagi Anda yang tidak memiliki realita seperti itu, pasti Anda akan terkejut bila melihat seperti itu. Sebut saja Jono (nama disamarkan), adalah seorang OB di kantor di mana saya melayani sebagai seorang pendoa syafaat. OB yang masih terlihat muda dan fresh ini adalah satu-satunya OB yang tampil beda dari semua OB perusahaan yang ada di Gedung Mitra, tepatnya di jalan Gatot Subroto Kav. 21.

13311755961854006922
13311755961854006922
Dia tidak memakai seragam OB, model rambut gaya mohawk, serta berpakaian selalu rapih selayaknya admin kantor yang biasa  duduk di depan komputer pada umumnya. Dia juga sedang mengikuti les bahasa Inggris untuk menambah pengetahuannya dalam berbahasanya. Bukan hanya itu saja, OB yang mengidolakan penyanyi Justin Bieber ini, ternyata sangat menyukai yang namanya musik . Oleh karena itu, terkadang Jono banyak membantu saya di  pagi hari ketika karyawan-karyawan perusahan yang bergerak di bidang tambang ini mengawali segala aktivitasnya dengan dengan kegiatan rohani yaitu doa pagi bersama. Jono terkadang membantu saya untuk memainkan musik menggunakan gitar yang selalu standby di kantor. Sikapnya yang fleksibel, santun, dan ramah ini menjadi sesuatu kekuatan untuk citra dan integritasnya. Itu juga dibantu dengan para karyawan kantor dan atasannya yang tidak memandang bulu serta tidak merendahkannya  hanya karena stastus pekerjaan. Bagi mereka semuanya adalah sahabat dan saudara. Bekerja bersama-sama, melayani bersama-sama, dan nikmati hasil bersama-sama juga. Maju terus untuk Jono! Jangan menyerah dan Tetap semangat bekerja! Itulah kisah OB yang modis dalam bergaya. Tapi ingat Modis boleh asal jangan norak. Lalu apa jadinya bila seorang OB lebih modis dari Anda dalam berpakaian ? Sudah tentu suasana kantor akan lebih menarik, warna-warni, dan tidak terlihat adanya perbedaan dalam bidang pekerjaan. Karena semuanya sama-sama berpenampilan menarik baik itu dari atasan sampai bawahannya. Walaupun begitu, hal tersebut ada sisi negatifnya, yaitu bisa menimbulkan keiriian, tidak suka, dan terlihat tidak etis bagi perusahaan yang menerapkan aturan cara berpakainan yang tepat bagi karyawannya. Tapi walau bagaimanapun juga. Itulah realita yang ada. Seorang OB saja bisa memberikan yang terbaik dalam berpakaian dan bergaya di dalam pekerjaannya. Bagaimana dengan Anda yang memiliki pekerjaan yang sudah barang tentu lebih baik dari OB, bukankah kerapihan, gaya, dan penampilan menjadi sesuatu yang harus dijaga dalam pekerjaan ??
13311756671181704949
13311756671181704949

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun