Mohon tunggu...
irvan sjafari
irvan sjafari Mohon Tunggu... penjelajah

Saat ini bekerja di beberapa majalah dan pernah bekerja di sejumlah media sejak 1994. Berminat pada sejarah lokal, lingkungan hidup, film dan kebudayaan populer.

Selanjutnya

Tutup

Cerbung Pilihan

Gemini Syndrome, Berdansa di Kota Romantis (Dua Puluh Tujuh)

27 April 2025   12:02 Diperbarui: 27 April 2025   12:02 80
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bung Karno di Cikini- Sumber Foto: https://www.harapanrakyat.com/2023/08

Kegaduhan di Cikini 

Bandung, Dago Atas, Sabtu  30 November 1957 

"Widy!" Suara Harlanda menggelegar mengetuk pintu kamarnya.  Hari ini  dia tidur  sampai siang, semelam dia mengerjakan tugas mata kuliah Antropologi, mata kuliah kesayangannya.  Daia baru saja menyelesaikan paper.

"Duuh, ada Kang Harland?" Widy membukakan pintu. Sebab baru kali ini sepupunya yang tentara itu mengetuk pintunya.

"Dia nanya  kapan Suami kamu pulang?" tanya ibunya.  "Ambu bilang tanya Widy, sebab ditelpon kamu bilang minta dibawakan oleh-oleh kain sari dari Pasar Baru  sebelum pulang."

"Betul itu?" tanya Herland.

"Yeeh, Kinan juga pesan!" Bocah perempuan nyempil di antara mereka. Dia juga bangun kesiangan bukan belajar, tetapi mengganggu  kakaknya belajar.

"Heuuy! Kamu memang apa yang dikasih ke kakakmu, kamu juga mau!" cibir Herland.

"Biarin, memangnya Teteh Widy saja geulis!  Kinan juga ingin seperti Teteh Widy cantik, siapa tahu di sekolah ada yang naksir."

Herlanda tergelak. "Hari Kartinian masih jauh atuuh! Mau dipakai untuk apa baju sari?"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun