Denting gitarmu kala jemari memetiknya
Nada merambat sahdu dikesunyian malam
Saat datang rintik hujan bersama bayangmu
Yang tak mungkin dapat dilupakan
Raga bergetar kala mendengar kabar berita
Bagai halilintar menyambar di siang bolong
Engkau berpulang untuk selamanya
Hancur seluruh hati jiwa dan raga
Kau ingat, ketika kita bercanda ria
Dalam irama nada yang kita mainkan
Mengiringi lagu yang kita nyanyikan bersama
Hingga kita lupa untuk pulang ke rumah
Hati kecil berbisik...!!!
Ingin rasanya kembali seperti dulu lagi
Namun, engkau telah pergi mendahului
Tangis kami pun pecah di dada
Sahabat!, tolong maafkanlah kami
Kami pun telah memaafkan engkau
Kami ikhlas melepaskanmu
Memenuhi panggilan Ilahi
Walaupun kami tak hadir di makammu
Tapi hati kami selalu bersamamu
Kami tak ingin melepaskanmu
Dengan derai air mata
Kawan!, tetaplah bernyanyi di alam sana
Mainkan lagu-lagu yang berirama Surgawi
Do'a kami menyertai
Semoga engkau "Husnul Khotimah"
*Singosari, 12 Desember 2019*
 @jbarathan.