Malam berselimut gerah, angin enggan bertiup setelah seharian tadi letih berhembus kencang
Rembulan malam ada di atas sana, sejak menjelang petang tak hentinya menebarkan senyuman
Di kejauhan tampak kilatan petir melecut bak cemeti raksasa membelah langit
Apakah disana sedang turun hujan, boleh jadi begitu!
Sebab, udara panas itu datang kemari menyelinap masuk lewat celah-celah jendela kayu yang mulai usang dimakan waktu
Jam telah menunjukan pukul 12 tengah malam lebih, tapi mata belum mau diajak merem, meski pandangan mulai kabur
Pikiran ini terus mengembara kemana-mana, hingga sampai di suatu tempat yang indah, bunga-bunga bermekaran warna-warni, semerbak harumnya menghiasi kalbu
Gunung menjulang tinggi dihiasi mega sutra putih berarak tipis, serta terbentang hamparan hijau sejauh mata memandang bagai permadani
Ternyata aku telah tertidur...
Selong NTB, 22 Des 2023