Mohon tunggu...
JUNUS BARATHAN
JUNUS BARATHAN Mohon Tunggu... Guru - Secangkir KOPI Hangat...

Mari kita bersulang...SOBAT.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Dari Sabang Sampai Marauke

25 November 2023   14:35 Diperbarui: 25 November 2023   14:45 79
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

kuterjang
menyerah pantang
walau banyak aral melintang

bertubi-tubi serangan datang
dari amatir radio yang meradang
memancarkan signal alangkepalang
bak serdadu di medan perang

aku juga terlibat bersitegang
meski hanya sebatas anak bawang

aku tak mau ketinggalan tuk bersaing
menunggu saat tepat berteriak lantang
bagai tangisan bayi tajam memotong
memecah pancaran signal gelombang
beraneka kekuatan saling bersilang

bergemuruh luar biasa, bersaing!

emosi menggebu tak berujung
semakin santer menikuti genderang
hingga dapat diterima di seberang
dan hatiku pun menjadi senang

dari sabang sampai marauke...


Singosari, 25 Nopember 2023

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun