Mohon tunggu...
JUNUS BARATHAN
JUNUS BARATHAN Mohon Tunggu... Guru - Secangkir KOPI Hangat...

Mari kita bersulang...SOBAT.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Hanya Bekas Langkahmu yang Tertinggal!

2 September 2023   10:08 Diperbarui: 2 September 2023   10:12 76
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber : flickr.com/Pinterest

seperti biasa
pohon-pohon cemara menderu
saat angin menyapanya

senantiasa setia
berjajar di sepanjang liku sungai
yang berair bening

jalan setapak
ditumbuhi bunga-bunga putri malu
dan rumput liar

duduk di sebongkah batu
menghirup udara sejuk segar
memenuhi rongga dada serasa lega

dari seberang kau melambai
tapi tak segera aku menghampiri

berulang kali kau panggil namaku
tapi tak segera aku menjawabnya

dan semakin jauh
engkau melangkah pergi
lalu lenyap di balik rimbun dedaunan

hanya bekas langkahmu yang tertinggal!...


* Singosari, 2 September 2023

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun