Mohon tunggu...
JUNUS BARATHAN
JUNUS BARATHAN Mohon Tunggu... Guru - Secangkir KOPI Hangat...

Mari kita bersulang...SOBAT.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Terbebani, Terkapar Lunglai!

7 Maret 2022   21:24 Diperbarui: 7 Maret 2022   21:27 125
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber : deviantart.com

kadang hati ini bertikai
bak pergulatan tiada usai

berebut mempengaruhi
hitam putih kata hati

tipis terselubung misteri!

membedakan sulit sekali
mana kata hati murni
mana kata hati tak asli

pengalaman dialami
sering kali tertipu, diakali!
oleh perasaan sendiri

sebab mendahului
akal sehat andalkan emosi
akhirnya juga tersesali

terbebani, terkapar lunglai! ...


* Singosari, 7 Mar 2022 *

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun