ya, setelah seharian penuh
membanting tulang, memeras keringat
tubuh ini terasa begitu letih
bagai suluh yang kehabisan minyak
redup cahayanya tak bergairah
di saat seperti itulah
aku butuh sesuatu yang mencerdaskan
agar jiwa dan raga ini
kembali pulih seperti sedia kala, prima
hidup di tengah pandemi berkepanjangan
serasa begitu berat dan menyiksa
suka tak suka harus dijalani juga
sebab, pandemi tak pernah berpikir
tentang gemuruh riuh di dalam perutku
susu anakku serta keluh ibunya
persoalan itu membuatku lelah
dengan setungkup kopi dan sepotong roti
cukuplah, membuatku sedikit bahagia
Alhamdulillah ...
* Singosari, 11 Maret 2021Â *
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!