siang tadi asapmu mengepul, semeru
letusan terjadi penduduk terpontang-panting
sepertinya tak betah lagi menahan gejolak
semburat, jerit histeris terdengar dimana-mana
berlari kian kemari hilir mudik tak tentu arah
alam terus saja memainkan lakonnya
kerap berganti judul dan tak juga merasa jemu
lalu kita harus bagaimana dan berbuat apa?
tregedi demi tragedi berlangsung di negeri ini
sudah kehabisan akal dan berputus asa
apakah ini hukuman atau isyarat agar kita sadar
tak seorang pun tahu, kecuali DIA ...
*Â Singosari, 27 Januari 2021 *
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H