Mohon tunggu...
JUNUS BARATHAN
JUNUS BARATHAN Mohon Tunggu... Guru - Secangkir KOPI Hangat...

Mari kita bersulang...SOBAT.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Badai Bulan Desember (44)

27 Desember 2020   15:47 Diperbarui: 27 Desember 2020   16:08 44
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar : nobullart.com

dengarkan sajakku
demi terhenti tangis anakku dan keluh ibunya

nampaknya semua diam, tiada jawaban
ombak di laut bergemuruh

pucuk-pucuk pinus
mobat-mabit dihembuskan sang bayu bajra

sore ini tiada kudengar
tetes air hujan, nun jauh disana halilintar bersuara

sudah kubilang badai desember belum akan berakhir

namun tak mengapa
sekali tempo di tanahku tak terjadi hujan lebat

agar banjir tak lagi datang melanda...


* Singosari, 27 Desember 2020 *

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun