engkaukah itu?
yang dulu sempat singgah di hatiku
meski akhirnya
tak jua bersatu, selayaknya kita impikan
puspa sedang mekar
kala itu rintik-rintik hujan membasahi
di helai kelopakmu butir-butir air berkilau
ada yang tak dapat aku lupakan
saat angin datang meniupnya, berguguran
badai di bulan desember
datang mengingatkan, nyaris terlupakan
terlalu indah dilupakan
terlalu sedih dikenangkan, pahit dirasakan
setelah jauh berjalan dan kau kutinggalkan...
* Singosari, 26 Desember 2020 *
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!