Mohon tunggu...
JUNUS BARATHAN
JUNUS BARATHAN Mohon Tunggu... Guru - Secangkir KOPI Hangat...

Mari kita bersulang...SOBAT.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Badai Bulan Desember (24)

17 Desember 2020   12:45 Diperbarui: 17 Desember 2020   12:51 80
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar: fotolog.com

ku pikir tunggu dulu, nanti
selera kita beda, langit dan bumi

sedang badai
tiada pernah maunya sendiri

ia mau hujan ya hujan
ia mau angin ya angin

hujan dan angin berdekapan

seleramu sangatlah bergengsi
tapi seleraku bak dikebiri

manalah mungkin
mengikuti seleramu, kawan

aku disini
engkau disana, terlampau tinggi 

badai bulan desember berkelanjutan
namun tiada bisa berdekatan

sebab kita adalah air dan api...

* Singosari 17 Desember 2020 *

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun