air untuk membantu metabolisme di dalam tubuh. Air yang dikonsumsi harus bersih dan aman untuk tubuh. Dalam memilih air minum untuk dikonsumsi, pada umumnya kita dihadapkan pada dua pilihan di zaman sekarang ini yaitu air galon segel dan air galon isi ulang.Â
Air minum merupakan kebutuhan pokok bagi setiap orang di dunia ini. Setiap saat tubuh kita membutuhkanAir galon segel kapasitas 19 L diproduksi langsung oleh pabrik biasanya dari mata air pegunungan dengan skala industri menengah/besar dan air galon isi ulang kapasitas 19 L, biasanya diproses dari air sumur atau air ledeng dengan metode penyaringan dengan skala industri rumah tangga atau kecil . Keduanya memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing.Â
Berikut ini adalah penjelasan yang dapat membantu Anda untuk menentukan dua pilihan tersebut berdasarkan keunggulan dan kekurangannya.
1. Keunggulan dan Kekurangan Air Galon Segel
Keunggulan:
Keamanannya Terjamin: Air galon segel diproses di pabrik dengan tahapan yang sudah terstandar, dan sudah memenuhi Standar Nasional Indonesia (SNI). Proses ini mencakup filtrasi, reverse osmosis, atau ozonisasi, sehingga kebersihan dan kualitasnya lebih terjamin.
Sterilitas: Kemasan segel memastikan air tetap steril sampai ke konsumen, tanpa risiko kontaminasi  selama distribusi.
Kualitas Konsisten: Rasa dan kualitas air biasanya stabil karena menggunakan sumber air baku yang dikontrol dengan ketat.
Kekurangan:
Harga Lebih Mahal: Dibandingkan dengan air galon isi ulang, air galon segel harganya yang lebih mahal sekitar Rp. 19.000 per galon volume 19 liter, terutama untuk penggunaan sehari-hari lebih boros.
Dampak Lingkungan: Penggunaan galon plastik memiliki potensi terhadap dampak lingkungan jika tidak didaur ulang dengan benar.