Hingga hari ini, setidaknya sudah ada 4 hari raya keagamaan yang terlewati di tengah pandemi covid-19. Tanggal 25 Mei 2020 ada hari raya Nyepi. Pada tanggal 12 April 2020 ada hari raya Paskah. Saat ini sedang berlangsung bulan Ramadan. Dan pada hari ini, tanggal 7 Mei 2020, dirayakan hari raya Waisak.
Hari ini adalah hari raya Waisak 2564 BE/2020. Sama seperti hari raya lainnya, di tengah pandemi yang menyelimuti dunia ini, ibadah Waisak diimbau untuk dilakukan di rumah masing-masing. Sangha Theravada Indonesia (STI) mengangkat tema "Persaudaraan Sejati Akar Keutuhan Bangsa" untuk Waisak tahun ini. Dasar dari tema ini hendak mengingatkan dan menguatkan kita yang tengah berada dalam masa sulit ini. Di tengah bencana hendaknya persaudaraan kita semakin diperkuat, bukan sebaliknya.
Namun, tema tersebut hendaknya tidak dimengerti secara bercabang. Bukan tema mengikuti keadaan. Hakikat Waisak adalah perayaan kelahiran Sang Buddha. Keteguhan hati hendaknya tidak terpengaruh pada keadaan dan melupakan hakikatnya tanpa dasar pikiran dan hati. Tulusnya berbagi cinta kasih kepada semua makhluk terus dijalankan, sebagai akar kebahagiaan. Menjalankan 8 kebenaran yang utama sesuai ajaran Sang Buddha.
Melakukan kebaikan tanpa pamrih, dan membebaskan diri dari belenggu. Serta memutuskan rantai amarah dan kebencian, agar dapat melaksanakan ajaran Sang Buddha dengan sebaik-baiknya.
Hendaknya semangat Ramadan dan Waisak ini menjadi tambahan kekuatan bagi kita untuk bisa tetap bertahan mengarungi masa sulit ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
