Masjid Baiturridho Nusantara, masjid yang punya cerita dalam cerita kuliahku. Aku selama beberapa tahun kuliah di Jogja pergi ke kampus dengan jalan kaki. Jarak dari kos lumayan, 3-4 kilometer.
Dari kos ke kampus biasa kutempuh selama 40 menit dengan berjalan kaki. Masjid Baiturridho Nusantara berada di tengah-tengah trek perjalananku ke kampus. Aku sering singgah sebentar di masjid ini untuk beristirahat perjalanan, terlebih saat pulang kuliah di siang hari.
![Google Maps /Den Mz Ahzam](https://assets.kompasiana.com/items/album/2020/04/30/img-20200430-124652-5eaa6e09d541df11f15faba2.jpg?t=o&v=770)
Masjid Baiturridho Nusantara berada di Jalan Pemancar Selatan, Catur Tunggal, Depok, Sleman, Yogyakarta. Adanya kanopi yang membentang jalan komplek di sisi masjid membuat sekitarnya menjadi lebih teduh. Ini juga alasanku untuk istirahat sejenak perjalanan pulang dari kampus ke kos di siang hari.
Masjid ini berada di posisi yang strategis. Dilalui oleh jalur aktivitas masyarakat di sisi selatan (jalan selokan mataram) membuatnya sering dikunjungi oleh pengendara dan ojek daring untuk istirahat dan salat.
Selain pertimbangan adanya kanopi yang membuat teduh dan posisi di tengah perjalanan, lingkungan sekitar juga terbilang tenang meski dengan jalan ramai di sisi selatannya. Inilah yang membuat Masjid Baiturridho Nusantara menjadi tempat yang nyaman untuk bersinggah.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI