Masyarakat di Indonesia memiliki istilah unik yang disebut ngabuburit. Ngabuburit terbilang sebagai tradisi unik saat Ramadan di Indonesia, yakni akyivitas yang dilakukan selagi mendekat waktu untuk berbuka puasa.
Ada banyak bentuk ngabuburit dari berbagai tempat di Indonesia. Salah satunya adalah Jemparingan.
Jemparingan adalah aktivitas olahraga memanah tradisional dari provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Kita umumnya mengetahui kegiatan memanah dilakukan dengan alat yang sudah termodifikasi modern dengan tampilan yang menggoda, dan dilakukan dalam posisi berdiri. Jemparingan sebagai kegiatan memanah tradisional memiliki ciri yang khas. Busur dan anak panah masih sederhana, dan dilakukan dengan duduk bersila.
Beberapa klub Jemparingan di Jogja menjadikan kegiatan ini sebagai aktivitas ngabuburit mereka. Selain sebagai hobi, ini juga sebagai bentuk latihan keterampilan memanah.
Uniknya lagi kegiatan Jemparingan dilakukan dengan mengenakan baju adat Jawa. Menyesuaikan dengan adat asal pesertanya. Ada pula peserta perempuan yang mengenakan kebaya.
Kegiatan ini biasanya dimulai pukul 3 waktu setempat, agar tidak terlalu jauh dengan waktu untuk berbuka bersama.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H