Kemungkinan bahwa Arief mempercayakan (menitipkan) Mirna pada Hani memang ada, tapi bukankah jika anda mencitai seseorang, anda akan melindungi orang tersebut semampu anda, sekuat yang anda bisa?
Kambali pada ketakutan (negatif) Mirna pada Jessica, mengapa saat Hani menyarankan tempat lain, Mirna justru khawatir Jessica marah. Bukankah itu menjadi lebih baik, ketika Jessica marah maka perempuan yang kini ditetapkan sebagai tersangka itu akan memutus hubungan dengan Mirna (paling fatalnya), atau setidaknya hubungan mereka tidak sebaik sebelumnya, sehingga Mirna punya alasan untuk tidak bertemu Jessica lagi. Atau bisa saja Jessica diajak ke tempat lain itu, dan Mirna tinggal mendengar ocehan kekesalan sahabatnya disana. Bukankah sudah biasa bagi kita memindah lokasi pertemuan, meski orang yang akan kita temui sudah menunggu?
Percayalah bahawa film yang digarap seakan sempurna sekalipun, seperti Titanic (pemenang 11 Oscar) pasti ada kesalahan kecil didalamnya. Sutradara perfectsionist terkadang gagal memperhatikan hal kecil yang justru menjadi pertanyaan banyak orang...
Salam
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H