Sampul jurnal-jurnal ilmiah di Indonesia pada umumnya mengikuti salah satu dari dua buah model. Model pertama adalah model yang mencantumkan “kotak informasi” pada bagian bawah halaman sampul jurnal, sebagaimana tampak pada Gambar 1. Kotak ini memuat nama jurnal, volume, nomor, jumlah halaman, tempat dan waktu terbit jilidan, nomor ISSN, serta penerbit jurnal. Kotak ini sering diwacanakan dari mulut ke mulut sebagai “kotak wajib” atau “kotak keramat”, karena –konon– kotak ini menjamin terpenuhinya syarat-perlu minimal untuk dapat mencapai akreditasi dari Ditjen Pendidikan Tinggi, meskipun kebenarannya tidak tentu. Yang jelas, pengelola jurnal boleh merasa "sedikit aman" dengan mencantumkan kotak semacam ini.
[caption caption="Sumber: www.jpio.org"][/caption]
Model kedua adalah model yang mendistribusikan informasi yang ada dalam kotak model pertama ke sejumlah bagian, sebagaimana tampak dalam Gambar 2.
[caption caption="Sumber: https://www.scribd.com/doc/295719566/Jurnal-Psikologi-Indonesia-Vol-11-No-1-Juni-2014 "]
Model pertama maupun model kedua dapat memuat informasi lain dalam halamannya, yakni judul-judul artikel, nama-nama dan afiliasi dari penulis artikel, atau semacam "Daftar Isi".
Apabila kita memasukkan kata kunci sampul jurnal pada Google Images, tampaklah model-model sampul jurnal yang umumnya seperti Model I atau Model II. Saya mencuplik sebagian yang menunjukkan "keterpakuan" itu, sebagaimana tampak pada Gambar 3.
[caption caption="Sumber: www.google.com/search?q=sampul+jurnal&ie=UTF-8&tbm=isch"]