Inilah wujud rasa cinta dan kasih sayang kepada saudara-saudaraku,yang kini sedang tersesat di "Rimba Demokrasi",mereka berputar-putar tidak bisa keluar,karena memang tersesat jalan,semoga tulisanku ini dapat dijadikan sebagai secercah cahaya dan sebagai kompas arah mata angin.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H