Pernyataan di atas jelas sangat jelas bahwa informasi sebelumnya yang menyatakan antiseptic merk Dettol mampu mengobati virus corona ternyata salah dan dikategorikan sebagai DISINFORMASIÂ atau HOAX.Â
Lebih detail penjelasannya bisa dibaca di sini:
Beredar postingan di media sosial yang membagikan sebuah foto botol Dettol Antiseptik. Di bagian belakang botol antiseptik itu terdapat tulisan "Human Coronavirus dan RSV". Beberapa netizen mengartikan, Dettol Antiseptik bisa membunuh virus Corona baru di Wuhan (2019-nCoV) yang muncul pada akhir Desember 2019 lalu.
Menanggapi hal tersebut, para ilmuwan menegaskan tidak ada bukti kalau produk antiseptik tersebut dapat membunuh virus Corona baru di Wuhan, yang memiliki nama resmi novel coronavirus (2019-nCoV). Paul Hunter, Profesor Health Protection and Medicine, menjelaskan bahan aktif antiseptik ini adalah kloroksilenol yang digunakan sebagai disinfektan secara luas.Â
Penggunaannya adalah sebagai disinfektan pada kulit dan luka. Ia juga meyakini, produk ini tidak diuji untuk mengatasi virus Corona baru di Wuhan.Â
Dikutip dari laman suara.com, produsen Dettol RB pun telah mengklarifikasi, pihaknya tidak pernah mengeluarkan pernyataan Dettol Antiseptik mampu menangkal 2019 n-CoV.
KATEGORI: DISINFORMASI
3. Posting atau tidak?
Setelah melakukan pengecekan dan ternyata informasi yang kita terima adalah positif hoax, maka kita tidak perlu meneruskan atau membagikannya kepada orang lain.Â
Lebih baik minta kepada pengirimnya untuk menghapusnya atau kita abaikan saja. Sebaliknya, kalau informasi yang kita terima ternyata valid atau benar maka kita harus mempertimbangkannya apakah bermanfaat atau tidak?Â
Jika kita anggap informasinya memang bermanfaat bagi orang lain, maka keputusan untuk menyebarkannya sudah tepat. Â
Semoga informasi ini bisa membantu siapa saja yang merasa awam terhadap informasi agar lebih bijak dalam menyikapi berbagai informasi yang diterimanya.
Semoga bermanfaat dan salam pena kreatif.
J.Haryadi