Mohon tunggu...
Jumaidah
Jumaidah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Junior

Mhs Prodi Ekonomi Pembangunan FEB ULM Banjarmasin

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Strategi Smart City dalam Mendorong Pertumbuhan Ekonomi Kreatif dan Pariwisata di Era Pembangunan Kontemporer

29 Juni 2024   05:25 Diperbarui: 29 Juni 2024   05:30 86
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

STRATEGI SMART CITY DALAM MENDORONG PERTUMBUHAN EKONOMI KREATIF DAN PARIWISATA DI ERA PEMBANGUNAN KONTEMPORER

Seiring dengan berkembangnya era digitalisasi, konsep smart city telah muncul sebagai paradigma baru dalam upaya peningkatan kualitas hidup perkotaan dan pemanfaatan teknologi untuk mendukung berbagai sektor. Smart city merupakan suatu kota yang telah mengintegraikan teknologi informasi dan komunikasi atau digitalisasi dalam tatanan kehidupan untuk tujuan efisiensi, memperbaiki sistem pelayanan, dan meningkatkan ketentraman serta kesejahteraan masyarakatnya . Di era pembangunan kontemporer, tentu kebutuhan akan inovasi dan keberlanjutan semakin mendesak.

 Ekonomi kreatif mencakup sektor-sektor seperti seni, budaya, desain, dan media, telah diidentifikasi sebagai pendorong utama pertumbuhan ekonomi di banyak negara. Sektor ini tidak hanya menciptakan lapangan kerja, tetapi juga meningkatkan daya saing global dan memperkaya identitas budaya lokal. Di sisi lain, pariwisata tetap menjadi sektor yang signifikan, memberikan kontribusi besar terhadap pendapatan negara dan mendorong pembangunan daerah. Pariwisata yang berbasis budaya dan alam menawarkan peluang untuk pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dengan dampak positif yang luas bagi masyarakat setempat. 

Pembangunan kontemporer menghadapi berbagai tantangan, termasuk ketimpangan sosial, tekanan lingkungan, dan kebutuhan akan inovasi yang berkelanjutan. Dalam konteks penelitian ini, integrasi konsep smart city dengan pengembangan ekonomi kreatif dan pariwisata dapat memberikan solusi yang holistik dan berkelanjutan. Teknologi informasi dan komunikasi (TIK) dalam smart city memungkinkan pengelolaan sumber daya yang lebih efisien, meningkatkan aksesibilitas, dan memberikan pengalaman yang lebih baik bagi masyarakat dan wisatawan. Sensor pintar, analisis data, dan platform digital dapat digunakan untuk memantau dan mengoptimalkan kinerja sektor-sektor ini, menciptakan ekosistem yang dinamis dan inovatif. 

Di Indonesia terdapat beberapa kota telah mulai mengimplementasikan konsep smart city dengan berbagai tingkat keberhasilan. Inisiatif ini mencakup pembangunan infrastruktur digital, pengembangan layanan publik yang terhubung, dan promosi destinasi wisata berbasis teknologi. Namun, masih banyak yang perlu dilakukan untuk mengintegrasikan secara penuh smart city dengan strategi pembangunan ekonomi kreatif dan pariwisata. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi bagaimana strategi smart city sebagai salah satu fenomena pembangunan kontemporer dapat secara efektif mendorong pertumbuhan ekonomi kreatif dan pariwisata di era pembangunan kontemporer tersebut.

 Relevensi Ekonomi Pembangunan Keterkaitannya Dengan Pengembangan Ekonomi Kreatif

Ekonomi pembangunan dan ekonomi kreatif merupakan bidang yang saling terkait erat dalam era pembangunan kontemporer. Ekonomi pembangunan fokus pada peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui pertumbuhan ekonomi dan pengentasan kemiskinan, sedangkan pada ekonomi kreatif berfokus pada pemanfaatan kreativitas, inovasi, serta budaya untuk menghasilkan nilai ekonomi. Ekonomi kreatif adalah salah satu pilar perekonomian masa depan. Menurut data dari Badan Pusat Statistik (BPS), diolah Kemenparekraf pertumbuhan ekonomi kreatif pada 2019 sebesar 3,9%, kemudian pada 2020 menurun karena terdampak COVID-19 yaitu -0,5 %. Kemudian naik kembali menjadi 2,9 % pada 2021, lalu pada 2022 naik menjadi 9,49 %. Strategi pengembangan ekonomi kreatif yang inklusif dan berkelanjutan mampu menumbuhkan pemikiran kritis dan kreatif masyarakat, sehingga muncul kemandirian yang ditandai dengan kemampuan masyarakat dalam membentuk inisiatif dan melakukan inovasi. Pariwisata juga menjadi salah satu sektor yang terkait dengan pengembangan ekonomi kreatif karena dapat meningkatkan pendapatan devisa negara.

Adanya strategi smart city juga mampu menjadi media untuk mempromosikan berbagai jenis produk ekonomi kreatif Indonesia. Dengan promosi produk atau jasa ekonomi kreatif dapat berperan dalam pengembangan pelaku ekonomi kreatif sehingga mendukung pertumbuhan ekonomi baik regional maupun nasional. Namun keterkaitan dengan pemasok maupun yang menyerap subsektor ekonomi kreatif, perlu diperkuat. Dalam era smart city, keterkaitan antar sektor dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas dalam pengembangan ekonomi kreatif dan pariwisata (Dian, 2021). Dukungan pemerintah baik berupa kebijakan, pendanaan, dan sebagainya sangat penting dalam mendukung pengembangan ekonomi kreatif dan pariwisata. Dukungan pemerintah dapat membantu mengatasi kendala seperti keterbatasan akses perbankan, promosi, infrastruktur, pengembangan kapasitas pelaku ekonomi kreatif, dan sinergitas di antara pemangku kepentingan. 

Adapun relevensi ekonomi pembangunan dengan pengembangan ekonomi kreatif yaitu, sebagai berikut: 

  • Menciptakan Lapangan Pekerjaan : Ekonomi pembangunan bertujuan untuk menciptakan lapangan kerja di berbagai sektor, sedangkan ekonomi kreatif bertujuan untuk menciptakan lapangan kerja di sektor ekonomi kreatif.
  • Mengentaskan Kemiskinan : Ekonomi pembangunan bertujuan untuk meningkatkan pendapatan dan taraf hidup masyarakat secara keseluruhan, sedangkan ekonomi kreatif bertujuan untuk meningkatkan pendapatan dan taraf hidup masyarakat di sektor ekonomi kreatif.
  •  Meningkatkan Daya Saing : Ekonomi pembangunan bertujuan untuk meningkatkan daya saing bangsa secara keseluruhan, sedangkan ekonomi kreatif bertujuan untuk meningkatkan daya saing bangsa di sektor ekonomi kreatif.

Adapun strategi smart city dalam mendorong pertumbuhan ekonomi kreatif dan pariwisata yaitu, sebagai berikut: 

  • Membangun Infrastruktur Digital : Smart city menyediakan infrastruktur digital yang diperlukan untuk mendukung ekonomi kreatif dan pariwisata, seperti akses internet berkecepatan tinggi, platform e-commerce, dan aplikasi mobile.
  • Meningkatkan Keterampilan Digital : Smart city menyediakan pelatihan dan pendidikan untuk meningkatkan keterampilan digital masyarakat, yang diperlukan untuk bekerja di sektor ekonomi kreatif dan pariwisata.
  • Meningkatkan Keamanan dan Kenyamanan : Smart city meningkatkan keamanan dan kenyamanan wisatawan dengan menggunakan teknologi, seperti kamera CCTV, sistem pencahayaan pintar, dan sistem manajemen lalu lintas.

Ekonomi pembangunan dan ekonomi kreatif memiliki hubungan yang erat dan saling bersinergi. Smart city berperan penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi kreatif dan pariwisata dengan menyediakan infrastruktur digital, meningkatkan keterampilan digital, serta meningkatkan keamanan dan kenyamanan masyarakat. Dengan mengimplementasikan strategi smart city yang tepat, kota-kota dapat meningkatkan daya saing dan mencapai pembangunan yang berkelanjutan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun