Sandwich Generation yang hidup diantara Gaya Hidup
Atau Tekanan Sosial
Baik mungkin di masa sekarang kalian sudah tidak asing dengan yang nama nya
Generasi Sandwich atau sebuah individu yang hidup diantara 2 generasi nah
mengapa hal ini bisa terjadi, mari kita Simak ulasan berikut ini.
Generasi Sandwich atau individu yang memikul tanggung jawab ganda yang
dimana mereka harus menghidupi dari dua sisi biasa nya generasi sandiwich ini
menghidupi anak keluarga dan orang tua mereka sendiri maka dari situlah
disebutkan bahwa Generasi Sandwich ini memikul tanggung jawab ganda dan
bukan hanya anak keluarga dan orang tua mereka namun ada juga Generasi
Sandwich yang menghidupi orang tua mereka beserta saudara dan saudari mereka,
lantas mengapa hal ini bisa terjadi.
Ada beberapa faktor yang menyebabkan seorang individu ini memikul tanggung
jawab ganda
1. Krisis keluarga
Tinggi nya angka perceraian dan runtuh nya rumah tangga dari sebuah
keluarga dapat menyebabkan seseorang individu terpaksa untuk mengambil
peran ekstra dalam menghidupi dirinya dan keluarganya saat ini agar bisa
tetap bertahan hidup terlebih lagi jika ia adalah seorang single parent,dan
biasanya seorang individu ini terpaksa mengambil tanggung jawab ganda
dalam mengurus keluarga tanpa ada dukungan dari pasangan mereka.
2. Keterbatasan dam memenuhi kebutuhan
Baik faktor berikutnya yaitu adanya keterbatasan dalam memenuhi
kebutuhan hidup mereka,Ketika oarng tua semakin berumur maka tidak
dapat dipungkiri bahwa kebutuhan mereka juga semakin bertambah, namun
tidak hanya dari sisi orang tua saja dari sisi diri mereka dan keluarga mereka
pribadi juga memiliki kebutuhan yang bisa dibilang cukup mendominasi
kehidupan mereka sehingga seorang individu ini terpaksa memikul
tanggung jawab ganda.
3. Gaya hidup yang hedon
Memiliki gaya hidup yang boros dan hedon tentu saja akan sangat
merepotkan masa depan karena kita hanya akan mengikuti hawa nafsu dan
trend saja sehingga kita lupa dengan skala prioritas kita di masa depan nanti
dan sudah terbukti banyak dari mereka yang kesulitan bertahan hidup
karena mereka dulunya tidak memprioritaskan masa depan mereka
melainkan hanya memnuhi kesenangan pribadi saja, hal ini juga menjadi
faktor dari timbulnya Generasi Sandwich karena dengan mereka
menghiraukan masa depan mereka maka suatu saat nanti mereka akan
kesulitan memikul tanggung jawab yang besar karena tidak memiliki
kesiapan di masa sebelumnya sebagai Generasi Sandwich.
Baik itulah beberapa faktor yang mengakibatkan seoarng individu mengalami fase
sandwich generation,
Di Indonesia, sekitar 46,3% generasi Z mengalami situasi ini, dengan 11,65 juta
orang diperkirakan termasuk dalam kategori ini.
Namun tidak menutup kemungkinan bahwa kita akan mengalami fase ini juga di
masa yang akan datang,dan Generasi Sandwich ini bisa dibilang generasi atau
individu yang sangat kuat lhoo, karena mereka dapat menghidupi dua generasi
sekaligus yaitu generasi atas (orang tua) dan generasi bawah (anak), yang dimana
hal ini bukan hal yang mudah bagi seorang insan biasa memikul tanggung jawab
ganda sekaligus.
Biasanya Generasi Sandwich ini berkisar diantara umur 30 sampai 40 tahun atau
mereka yang sudah berkeluarga namun tidak sedikit juga mereka yang masih muda
atau remaja tapi sudah memiliki tanggung jawab ganda yang dimana mereka mau
tidak mau harus tetap menjalani kehidupan namun dengan status yang berbeda
dengan teman-teman sebaya nya dan mereka harus lebih bisa memilah dan
memilih kebutuhan mereka sesuai skala prioritas, dan mereka para Generasi
Sandwich juga dikenal memiliki jiwa yang Tangguh karena mereka bisa dibilang
berani hidup atau tampil beda dibanding dengan teman atau orang-orang sebaya
mereka yang dimana diluar sana mereka hanya bisa melihat mereka dengan gaya
yang hedon. Namun, mereka mendapatkan sisi positif yang bagus apabila
mengimplementasikan atau menyikapkan zaman ini dengan berfikir jangka
panjang, yang mana itu akan menguatkan tekad dan juga akan menumbuhkan
pernyataan yang bagus terhadap mindset mereka yang dimana hal ini akan snagat
berdampak dan berpengaruh bagi mereka dimasa depan nanti.
Selain itu Generasi Sandwich ini memiliki tekanan social yang bermacam macam
mulai dari segi ekonomi atau finansial seperti beban finansial yang dimana mereka
dituntut untuk bisa mengatur dengan baik pengeluaran dan pemasukan mereka agar
kebutuhan nya tetap terpenuhi,dan ada pula tuntutan pendapatan yang dimana
mereka dituntut agar bisa menghasilkan pendapatan lebih demi menyambung
hidup mereka,serta yang terakhir ada tekanan hutang yang dimana sebenarnya
hutang ini masih bisa dihindari namun karena banyaknya kebutuhan hidup yang
harus tetap terpenuhi agar mereka tetap dapat menopang keluarga yang mereka
ayomi maka berhutang juga menjadi jalan satu satunya agar mereka bisa tetap
melanjutkan hidup di era saat ini.
Berikutnya tidak hanya tekanan finasial atau ekonomi,para Generasi Sandwich
juga dihadapi dengan adanya tekanan sosial seperti ekspektasi dan harapan
keluarga sebgai seseorang yang menopang kehidupan keluarga mereka tentu saja
keluarga memiliki harapan dan ekspektrasi yang sangat besar bagi para Generasi
Sandwich ini karena yaa hanya merekalah yang dapat diandalkan di situasi saat ini,
berikutnya ada tekanan social berupa Kesehatan mental, di masa sekarang tidak
sedikit dari mereka para Generasi Sandwich yang mengalami stress dan depresi
akibat situasi yang mereka hadapi hal ini menyebabkan banyak dari mereka yang
burn out dan putus asa yang dimana hal ini snagat berbahaya karena ini
menyangkut Kesehatan mental mereka.
Tapii tenang dari semua permasalahan tekanan diatas bisa kita tangani dan cegah
dengan beberapa cara berikut seperti:
1. Membangun dan memberikan dukungan pada mereka
Hal ini cukup penting karena mereka para Generasi Sandwich cenderung
merasa hampa,kosong dan kesepian, dengan memberikan mereka dukungan
dan support itu setidaknya akan membangun gairah semangat di dalam diri
mereka untuk bisa bertahan hidup
2. Planning atau perencanaan
Dengan mempersiapkan segala nya kita akan lebih mampu untuk
menghadapi segala yang akan kita lewati nantinya, dan juga ini juga bisa
dijadikan acuan bagi para Generasi Sandwich agar mereka bisa lebih berhati
hati lagi dalam mengatur pemasukan dan pengeluaran mereka serta tetap
menjaga skala prioritas yang dibutuhkan.
3. Komunikasi keluarga
Menjadi seorang Generasi Sandwich bukanlah hal yang mudah bagi
Sebagian orang maka dari itu diskusi dan komunikasi dengan keluarga ini
juga merupakan faktor yang cukup penting karena dengan komunikasi dan
diskusi tentang perencanaan mereka hal ini dapat membangun pengertian
satu sama lain serta menghindari kesalahapahaman agar tidak muncul
konflik di dalam keluarga.
Baik jadi secara garis besar dapat dikatakan bahwa Generasi Sandwich ini
merupakan generasi yang memegang tanggung jawab yag cukup berat jadi tidak
heran jika mereka memiliki jiwa yang Tangguh, namun dibalik itu semua para
Generasi Sandwich ini juga perlu dukungan dan support agar dapat tetap menjaga
Kesehatan dan stabilitas mental mereka agar mereka dapat mencapai tujuan utama
mereka yaitu mensejahterakan keluarga yang mereka ayomi saat ini.