Belajar Asyik dan Bermakna dengan Metode Take and Give

Pembelajaran pada hakekatnya adalah proses interaksi antara peserta didik dengan pendidik dan sumber belajar pada suatu lingkungan belajar, sehingga terjadi perubahan perilaku ke arah yang lebih baik. Dalam proses pembelajaran, terdapat sejumlah pendekatan pembelajaran yang dapat digunakan dan dipilih oleh pendidik, sehingga tercapainya tujuan pembelajaran yang diinginkan. Oleh karena itu, sebagai pendidik harus dapat menerapkan berbagai alternatif pendekatan atau metode dalam proses  pembelajaran sehingga akan tercipta suasana yang kondusif  untuk keberhasilan proses pembelajaran.

Terutama  ketika peserta didik menemukan literasi yang panjang, akan terlihat raut muka peserta didik seperti sudah down duluan, bagaimana seorang pendidik mampu mencari solusi? Mari kita terapkan metode take and give dalam sebuah kelompok. Selain terjadinya kolaborasi peserta didik sekaligus akan memunculkan rasa percaya diri untuk lebih baik dibanding kelompok lain.

Dalam melakukan metode take and give ini seorang pendidik harus mampu mengkondisikan kelas supaya kondusif. Langkah-langkah sebagai berikut

• Siapkan kelas terlebih dahulu
• Jelaskan materi sesuai tema karena kaitanya dengan literasi seorang pendidik mampu memberikan motivasi terlebih dahulu dengan memulai membaca  dan disimak peserta didik
• Kemudian menunjuk peserta didik untuk melanjutkan  bacaan dan menunjuk teman lagi untuk melanjutkan sampai bacaan selesai secara bergantian
• Pendidik hanya memfasilitasi dilanjutkan dengan memberikan stimulus kepada peserta didik menggunakan kartu atau media laiinnya
• Peserta didik menjawab dan melemparkan pertanyaan ke teman yang lainnya
• Sampai ke kesimpulan.

Take and give ( memberi dan menerima ) merupakan metode pembelajaran yang memiliki langkah-langkah yang nmenutut peserta didik mampu memahami materi bacaan yang diberikan guru dan teman sebayanya. Apa saja kelebihan metode take and give itu?  

• Peserta didik akan lebih cepat memahami penguasaan materi dan informasi karena mendapatkan informasi langsung dari pendidik dan peserta didik lainnya.
• Dapat menghemat waktu dalam pemahaman materi peserta didik.
• Meningkatkan kerjasama  dan bersosialisasi.
•  Melatih  kepekaan diri, empati melalui variasi pendekatan sikap  dan tingkah laku ketika berdiskusi.
• Mengurangi rasa kecemasan dan menumbuhkan rasa percaya diri.
• Meningkatkan motivasi, sikap dan tingkah laku yang positif serta meningkatkan harsil belajar tentunya.

Dengan penerapan metode take and give dalam literasi panjang, peserta didik lebih aktif dan terlihat ceria. Pembelajaran menyenangkan dan bermakna akan tercipta ketika metode take and give dikombinasikan dengan media yang sesuai dengan karakteristik materi pembelajaran. Tetap semangat para pendidik yang hebat untuk menciptakan pembelajaran yang inovatif sejalan dengan perkembangan zaman.