Mohon tunggu...
Julius Adetya
Julius Adetya Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Lebih Adaptif Jaringan Hewan atau Tumbuhan?

25 September 2017   22:07 Diperbarui: 25 September 2017   22:47 1329
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

2. Kadar oksigen dipermukaan

Intensitas cahaya di daerah permukaan lebih besar daripada di daerah yang lebih dalam. Ini menyebabkan jumlah produsen meningkat sehingga kadar oksigen yang dibutuhkan lebih banyak di permukaan.

3. Kedalaman air

Semakin dalamnya air maka tekanan air juga semakin tinggi, sehingga menyebabkan hanya jenis ikan-ikan tertentu yang bisa hidup di kedalaman tersebut

4. Suhu lingkungan

Di kutub selatan dengan di padang gurun pastinya memiliki suhu lingkungan yang sangat berbeda di kutub bersuhu rendah sedangkan di gurun bersuhu sekitar 30 derajat celcius. Sehingga menyebabkan perbedaan cara hewan dan tumbuhan dalam beradaptasi. Sebelum kita membahas "Lebih cepat manakah dalam beradaptasi? Jaringan hewan atau jaringan tumbuhan?" kita wajib mengetahui apa itu jaringan dan apa saja jaringan yang ada di tubuh hewan dan tumbuhan. 

1. Jaringan Tumbuhan

Jaringan pada tumbuhan terbagi menjadi dua yaitu jaringan meristem (jaringan embrional) dan jaringan permanen (jaringan dewasa). Jaringan meristem terdiri dari sel-sel yang aktif membelah secara mitosis, berdasarkan asal terbentuknya, jaringan meristem terbagi menjadi dua yaitu meristem primer dan meristem sekunder. Lalu meristem sekunder dibedakan mejadi tiga macam berdasarkan posisi pada tubuh tumbuhan yaitu meristem apikal (ujung batang), meristem interkaler (diantara jaringan dewasa), dan meristem lateral (memanjang di permukaan batang atau akar) yang ketiganya memiliki fungsi yang berbeda-beda.

Sedangkan jaringan permanen merupakan jaringan yang berasal dari pembelahan sel-sel meristem yang telah berdiferensiasi. Jaringan dewasa ini berdasarkan fungsinya terbagi menjadi empat macam yaitu jaringan pelindung (epidermis), jaringan dasar (parenkim), jaringan penyokong, dan jaringan pengangkut (vaskuler). Jaringan epidermis merupakan jaringan terluar yang menutupi permukaan organ tumbuhan. Jaringan parenkim merupakan jaringan yang terbentuk dari sel-sel hidup yang bervariasi. Sedangkan jaringan pengangkut adalah jaringan tumbuhan tingkat tinggi yang berfungsi mengangkut air dan garam mineral serta air. 

2. Jaringan Hewan

Jaringan pada hewan dapat dibedakan menjadi 4 macam yaitu jaringan epitel, jaringan ikat, jaringan otot, dan jaringan saraf. Pada jaringan epitel terdapat membran atau berupa kelenjar. Membran ini tersusun dari sel-sel yang melapisi permukaan luar atau membatasi permukaan dalam suatu rongga. Jaringan epitel berdasarkan bentuknya terbagi menjadi lima jenis yaitu jaringan epitel pipih, epitel kubus, epitel silindris, epitel transisional dan epitel kelenjar. Masing-masing berbentuk khas dan memiliki fungsi yang khas juga. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun