Dalam dunia korporasi atau perusahaan tentu saja kita mengenal dengan istilah manajemen perusahaan tapi tentu akan sangat berbeda ketika konteksnya sudah diubah menjadi digital corporation hal ini merupakan hal yang penting di era digitalisasi ini di dalam sebuah perusahaan
Beberapa buku menjelaskan tentang konsep organisasi dan bagaimana sebuah arsitektur komputer dibentuk diantaranya adalah bagaimana sebuah perusahaan dibentuk dari sebuah komponen yang dinamakan program aplikasi yang kita kenal dengan istilah digital
Aplikasi yang dilihat dalam sebuah perusahaan merupakan aplikasi yang berasal dari sintaks atau bahasa pemrograman yang dirangkai sedemikian rupa sehingga menjadi sebuah aplikasi yang dapat membantu para pengambil keputusan atau mengembangkan sistem informasi agar cepat disajikan atau dilaporkan atau dapat membantu berbagai bentuk transaksi dalam sebuah perusahaan dan banyak lagi fungsi-fungsi yang dibuat dan dikembangkan dari sebuah digital logic
Kita mengenalnya sebagai sebuah aplikasi sistem informasi atau teknik informasi yang merupakan kita perlukan dalam menjalankan sebuah perusahaan sesuai dengan konsep perusahaan tersebut misalnya kita bicara tentang sebuah departemen keuangan yang menggunakan sebuah aplikasi keuangan accounting berupa sistem digital atau Dea yang kita kenal untuk membantu para administrator dalam mengembangkan sebuah sistem informasi atau berusaha untuk menjadikan sebuah laporan sistem informasi sesuai dengan pola dan keinginan dari perusahaan tersebut
Boleh dikatakan bahwa sebuah sistem informasi dibentuk sesuai dengan tujuan perusahaan tersebut atau boleh dikatakan sebagai model dari kerja dari masing-masing departemen yang mengerucut kepada tujuan-tujuan perusahaan tersebut
Sebagai contoh sebuah sistem aplikasi berbasis manufaktur yang mengelola sistem persediaan barang di dalam gudang atau sistem di mana barang-barang tersebut harus tersimpan dengan rapi dan tersusun dengan rapi sehingga mudah untuk diproduksi dan diidentifikasi
Sistem ini berguna untuk mempersiapkan produksi-produksi yang akan dilakukan oleh sebuah perusahaan hal ini dikenal dengan inventory control dalam sebuah perusahaan manufaktur
Beda lagi dengan inventory control perusahaan dagang yang menyajikan barang-barang yang sudah jadi misalkan kita membuat sistem inventory control untuk sebuah warung waralaba tentunya berbeda dengan perusahaan manufaktur tadi
Perusahaan manufaktur akan berbicara tentang adanya bahan pokok produksi bahan baku produksi bahan supporting produksi sampai berbagai hal tentang nilai-nilai produksi yang membutuhkan bahan-bahan yang berasal dari gudang produksi tersebut
Berbeda dengan perusahaan-perusahaan inventory control pada perusahaan waralaba atau perusahaan-perusahaan yang menjual belikan barang yang sudah jadi atau toko atau toserba hal ini akan melihat perbedaan bentuk-bentuk barang yang disimpan di dalamnya
Mengidentifikasi barang sebagai bentuk inventory kontrol hal ini juga perlu diperhatikan sehingga kita memiliki peta organisasi yang tepat dalam mengimplementasikan dalam sistem digital