Sebagai bentuk kepedulian dari guru-guru Sintang terhadap perjuangan TPP, muncul gerakan mengawal hingga putusan akhir.
Kali ini, berasal dari Kecamatan Ketungau Tengah, tepatnya SD N 2 Nanga Beloh. Kepala Sekolah, guru dan siswa kompak mendukung TPP agar dikembalikan di perubahan anggaran 2023/rapel di 2024.
Guru di Ketungau Tengah sangat antusias menanti kembalinya TPP. Bahkan dari semua Kecamatan di Kabupaten Sintang, satu-satunya SMP yang mendukung TPP dikembalikan adalah SMP yang berasal dari Ketungau Tengah.
Berbeda dengan sekolah dasar yang masih bertahan hingga saat ini adalah 8 kecamatan. Agar TPP segera dikembalikan seperti di tahun 2020.
Semoga peristiwa penghapusan TPP di Sintang menjadi pembelajaran berharga bagi semua profesi. Bahwa profesi apapun baikknya saling menghargai.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H