Mohon tunggu...
Julian Wardoyo
Julian Wardoyo Mohon Tunggu... Foto/Videografer - Mahasiswa

julian

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Sangat Inovatif, Mahasiswa KKN UNDIP Mampu Membuat Pupuk Cair Organik yang Sangat Ramah Lingkungan

10 Februari 2023   15:26 Diperbarui: 10 Februari 2023   15:46 66
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Mahasiswa Universitas Diponegoro (UNDIP) yang sedang melaksanakan KKN di Desa Panekan, Kecamatan Ampelgading, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, memiliki program yang unik dan bernilai sosial tinggi. 

Program tersebut adalah pelatihan pembuatan pupuk cair ramah lingkungan yang diterapkan bersama anggota BUMDes (Badan Usaha Milik Desa) dan para petani setempat. Proses pembuatan dilakukan bersama-sama agar petani dapat memahami dan mempelajari cara membuat pupuk ramah lingkungan. Dalam arisan desa, mahasiswa juga memberikan pelatihan bagaimana memanfaatkan pupuk cair tersebut.

Program ini dinilai sangat berarti bagi mahasiswa dan masyarakat setempat, karena memberikan kesempatan bagi mereka untuk membantu masyarakat dalam meningkatkan hasil pertanian dan melindungi lingkungan.

Agar pupuk yang dibuat memiliki kualitas dan mutu yang baik, mahasiswa UNDIP bekerja sama dengan para petani dan anggota BUMDes untuk mengambil bakteri dari tanah yang tidak terkena bahan kimia. Proses pembuatan pupuk cair dilakukan secara bersama-sama sehingga petani dapat memahami dan mempelajari cara membuat pupuk ramah lingkungan.

"Kegiatan ini merupakan bentuk dukungan kami terhadap masyarakat dan lingkungan. Kami berharap dengan program ini, masyarakat dapat memahami cara membuat pupuk cair ramah lingkungan dan dapat meningkatkan hasil pertanian mereka," ujar salah satu mahasiswa UNDIP yang ikut dalam program tersebut.

Pada saat arisan desa, mahasiswa UNDIP juga memberikan pelatihan tentang bagaimana cara memanfaatkan pupuk cair ramah lingkungan tersebut. "Pelatihan ini bertujuan agar petani dapat memanfaatkan pupuk cair yang dibuat secara bersama sehingga hasil pertanian mereka menjadi lebih baik," jelas mahasiswa UNDIP lainnya. Pelatihan ini bertujuan agar petani dapat memanfaatkan pupuk cair yang dibuat secara bersama sehingga hasil pertanian mereka menjadi lebih baik.

Mahasiswa UNDIP menyatakan bahwa program pelatihan pembuatan pupuk cair ramah lingkungan ini sangat berarti bagi mereka dan masyarakat setempat. Melalui program ini, mereka dapat membantu masyarakat dalam meningkatkan kualitas pertanian dan membantu menjaga lingkungan.

Sementara itu, Kepala Desa Panekan, mengatakan bahwa program ini sangat bermanfaat bagi masyarakat setempat. Beliau berharap program ini dapat dilanjutkan dan diterapkan di desa-desa lain sehingga masyarakat dapat lebih memahami cara membuat pupuk cair ramah lingkungan. "Program ini sangat membantu masyarakat dalam meningkatkan hasil pertanian mereka dan membantu menjaga lingkungan," ujar Kepala Desa Panekan

Program KKN yang dilaksanakan oleh mahasiswa di Desa Panekan ini sangat memberikan manfaat bagi masyarakat setempat dan lingkungan. Dengan program ini, masyarakat dapat membuat pupuk cair yang ramah lingkungan dan memanfaatkan hasil pertanian dengan baik. Kegiatan ini juga memberikan kesempatan bagi mahasiswa UNDIP untuk berpartisipasi dalam membantu masyarakat dan lingkungan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun