Mohon tunggu...
Julianto Firman
Julianto Firman Mohon Tunggu... profesional -

Live in Melbourne, Australia. Love people and make positive impact. Contributor website www.tautaumelbourne.com

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Powerbank atau Battery Cadangan?

27 Desember 2014   05:51 Diperbarui: 17 Juni 2015   14:23 93
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sejak zaman smartphone muncul dan pemakaian battery meningkat secara drastis. Hidup kita dibuat lebih repot, karena kebutuhan komunikasi secara berkala membuat kita harus menjaga ketersediaan tenaga battery smartphone.

Datanglah powerbank sebagai penyelamat hidup Smartphone. Namun kedatangan powerbank tidak selamanya disambut dengan baik. Saya salah satu contohnya.

Saya tidak suka gaya hidup menggunakan powerbank. Selain direpotkan dengan suhu yang tinggi dalam tas atau ditangan, kehadiran powerbank memperumit hidup saya dengan harus membawa kabel tambahan dan tidak nyaman ketika menggunakannya harus colok dan cabut. Kalau tidak mau colok cabut ya harus dipegang terus. Dapat dipastikan kenyamanan bukan sesuatu yang anda cari.

Sebagai gantinya saya memilih battery cadangan. Sejak beralih dari iPhone menjadi Samsung S5. Saya menyediakan battery cadangan yang jauh lebih kecil (pastinya) dibanding harus bawa powerbank. Jauh lebih enteng. Lebih ringkes tanpa pakai kabel segala. Kekurangannya hanya 1 yaitu setiap kali mau ganti battery ya harus membuka casing belakang hape. Namun keajaiban langsung terjadi. Simsalabim! BATTERY 100%.

Bagaimana dengan anda? Powerbank atau battery cadangan? Maaf bagi pengguna handphone yang tidak bisa ganti battery seperti iPhone :( saya mengerti penderitaan anda ketika jalan jalan harus berebutan colokan. Kalau di salah satu iklan samsung orang yg kemana mana selalu berebutan colokan disebut "Wall Hugger".

Video dapat disaksikan di YouTube.

Mohon tunggu...

Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun