Mohon tunggu...
Julian Firdaus
Julian Firdaus Mohon Tunggu... -

-

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Sajak untuk Ayu

20 Oktober 2014   16:48 Diperbarui: 17 Juni 2015   20:24 21
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

naik aku ke lantai 3
terhenti muka menoleh ke dia
aduhai siapa gerangan dirinya
tampak biasa biasa saja

seiring waktu, hari berganti
aku bermain tanpa ada hati
tunggu, ada apa ini..??
Niat hati hanya bercanda
tak tau ada getaran rasa
aduhaiii, kiranya aku telah jatuh cinta

gembira hati bertatap muka
bahagia hati bercanda sua
hati gelisah tak tatap dia
semangat musnah ditinggal dirinya
ohh, bosan aku jadinya

hari hari terasa hampa
hari hari terasa bahagia
kini semua kuserahkan, kupasrahkan
kepada-Nya yang Maha Kuasa

hingga waktu-pun berlalu,kujalani hariku
dan tiba waktuku
meninggalkannya,
sesosok gadis berparas Ayu
yang dikala itu berkata
"I Love You"

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun