Turun Ke Jalan Menyuarakan Kebenaran! Pengalaman Pertama Ikut Aksi Damai Peduli Palestina Dan Seruan Khilafah
Aksi bukan hanya di sosial media, melainkan turun ke jalan. Menyuarakan yang Haq dan mendemonstrasikan kebathilan.Â
Pertama kali melangkah ke jalanan untuk ikut serta dalam aksi bela Palestina dan seruan khilafah, ada banyak perasaan yang bercampur aduk. Semangat, haru, dan rasa tanggung jawab sebagai bagian dari umat Islam bercampur menjadi satu.
 Sebagai seorang pemula dalam aksi seperti ini, saya merasakan pengalaman yang mengubah cara pandang terhadap perjuangan umat dan pentingnya solidaritas global.
Pendapat Dr. Mahmoud Ayoub, seorang akademisi Islam, menekankan bahwa solidaritas umat Islam untuk Palestina adalah bentuk nyata dari ukhuwah Islamiyah yang berakar pada ajaran Al-Qur'an dan sunnah.
Saya merasa aksi ini menjadi momen berharga untuk menyadari bahwa perjuangan umat bukan hanya tentang suara, tetapi juga tentang keikhlasan dan keberanian untuk bertindak.
Menyuarakan Solidaritas untuk Palestina
Saat orasi dimulai, saya terhanyut oleh seruan lantang yang meminta keadilan untuk rakyat Palestina. Ribuan orang dari berbagai lapisan masyarakat bergandengan tangan, menunjukkan bahwa isu ini bukan hanya milik satu kelompok, tetapi milik seluruh umat manusia.
Menurut Edward Said, seorang filsuf dan aktivis Palestina, solidaritas internasional adalah kunci untuk melawan ketidakadilan di Palestina, karena perjuangan mereka mencerminkan perjuangan universal melawan penindasan.
Ketika saya mendengar cerita-cerita penderitaan rakyat Palestina, hati saya tersentuh. Saya menyadari bahwa solidaritas ini bukan hanya soal aksi simbolis, tetapi tentang menyuarakan kemanusiaan yang sering diabaikan.
Seruan untuk Tegaknya Khilafah