Mohon tunggu...
Jujun Junaedi
Jujun Junaedi Mohon Tunggu... Penulis - Penulis dan Pendidik dari Bandung 31324

Pendidik dan pemerhati lingkungan. Aktif mengedukasi di sekolah berwawasan lingkungan di Kota Bandung sejak 1997

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Emas Putih dari Timur: Menggali Potensi Laut Maluku Utara

14 Desember 2024   11:24 Diperbarui: 14 Desember 2024   11:24 38
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Namun, perlu diingat bahwa pengembangan sektor perikanan harus dilakukan secara berkelanjutan. Penangkapan ikan yang berlebihan, kerusakan ekosistem, dan perubahan iklim merupakan ancaman serius bagi keberlanjutan sumber daya laut. 

Oleh karena itu, perlu diterapkan prinsip-prinsip pengelolaan perikanan yang berkelanjutan, seperti penetapan kuota tangkap, penutupan wilayah penangkapan, dan pengawasan terhadap aktivitas penangkapan ikan.

Dengan pengelolaan yang baik dan berkelanjutan, potensi perikanan Maluku Utara dapat menjadi motor penggerak perekonomian daerah. 

Emas putih dari Timur bukan hanya sekedar impian, tetapi merupakan kenyataan yang dapat diraih jika semua pihak bersatu padu dalam upaya menjaga dan melestarikan kekayaan laut kita.

Tantangan dan Peluang

Potensi perikanan Maluku Utara yang melimpah tak dapat dipungkiri, namun perjalanan menuju pemanfaatan optimal penuh dengan tantangan. Salah satu tantangan utama adalah penangkapan ikan yang berlebihan. 

Praktik penangkapan yang tidak berkelanjutan, penggunaan alat tangkap yang merusak, dan kurangnya kesadaran akan pentingnya menjaga kelestarian sumber daya laut menjadi ancaman serius bagi keberlanjutan sektor perikanan. 

Perubahan iklim juga turut memberikan dampak signifikan. Kenaikan suhu permukaan laut, pengasaman laut, dan peningkatan frekuensi cuaca ekstrem mengancam ekosistem laut dan produktivitas perikanan.

Selain itu, infrastruktur perikanan yang belum memadai juga menjadi kendala. Minimnya fasilitas pengolahan ikan modern, terbatasnya akses terhadap teknologi penangkapan ikan yang ramah lingkungan, dan kurangnya transportasi yang efisien untuk mendistribusikan hasil tangkapan menjadi hambatan dalam meningkatkan nilai tambah produk perikanan.

Namun, di balik tantangan tersebut, terdapat peluang besar untuk mengembangkan sektor perikanan di Maluku Utara secara berkelanjutan. Salah satu peluang yang menjanjikan adalah pengembangan budidaya perikanan. Dengan menerapkan teknologi budidaya yang tepat, potensi produksi perikanan dapat ditingkatkan secara signifikan. 

Kemudian, pengembangan pariwisata bahari juga dapat menjadi sumber pendapatan baru bagi masyarakat pesisir. Potensi wisata bahari Maluku Utara sangat besar, dengan keindahan alam bawah laut yang masih alami dan keanekaragaman hayati yang tinggi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun