Mohon tunggu...
Jujun Junaedi
Jujun Junaedi Mohon Tunggu... Penulis - Penulis dan Pendidik dari Bandung 31324

Pendidik dan pemerhati lingkungan. Aktif mengedukasi di sekolah berwawasan lingkungan di Kota Bandung sejak 1997

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Emas Putih dari Timur: Menggali Potensi Laut Maluku Utara

14 Desember 2024   11:24 Diperbarui: 14 Desember 2024   11:24 31
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Maluku Utara, dengan gugusan pulau-pulaunya yang eksotis dan bentangan laut yang luas, menyimpan kekayaan alam yang tak ternilai. 

Jauh sebelum rempah-rempah menjadi komoditas utama, laut telah menjadi sumber kehidupan bagi masyarakat di wilayah ini. 

Kini, laut Maluku Utara kembali menjadi sorotan, bukan hanya sebagai sumber pangan, tetapi juga sebagai ladang emas yang menjanjikan.

Emas Putih dari Timur

Laut Maluku Utara, dengan segala keindahan dan kekayaan alamnya, menyimpan potensi ekonomi yang sangat besar. Selain perikanan tangkap, potensi budidaya laut seperti rumput laut, kerang, dan mutiara juga sangat menjanjikan. 

Bayangkan saja, hamparan lautan yang luas dengan sinar matahari sepanjang tahun menjadi media pertumbuhan yang ideal bagi berbagai jenis biota laut. 

Namun, untuk mengoptimalkan potensi ini, diperlukan dukungan infrastruktur yang memadai, teknologi yang tepat guna, serta kebijakan yang mendukung pengembangan sektor kelautan dan perikanan.

Tidak hanya itu, sektor pariwisata bahari juga dapat menjadi sumber pendapatan yang signifikan bagi masyarakat Maluku Utara. Keindahan alam bawah laut dengan terumbu karangnya yang berwarna-warni, berbagai jenis ikan, dan biota laut lainnya menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan. 

Dengan mengembangkan pariwisata bahari secara berkelanjutan, kita dapat menjaga kelestarian lingkungan sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Namun, di balik keindahan dan potensi yang besar, laut Maluku Utara juga menghadapi berbagai ancaman. Penangkapan ikan yang berlebihan, penggunaan alat tangkap yang merusak, serta pencemaran lingkungan menjadi beberapa masalah utama yang harus segera diatasi. 

Di samping itu, perubahan iklim juga memberikan dampak yang signifikan terhadap ekosistem laut, seperti kenaikan suhu air laut, pengasaman laut, dan peningkatan frekuensi bencana alam.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun