Mohon tunggu...
Jujun Junaedi 1
Jujun Junaedi 1 Mohon Tunggu... Penulis - Penulis dan Pendidik dari Bandung

Apabila engkau telah selesai dari sesuatu urusan, tetaplah bekerja keras untuk urusan yang lain (QS 94:7)

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Membangun Istana di Hati

16 September 2024   16:41 Diperbarui: 16 September 2024   17:16 133
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi - Puisi: Membangun istana di hati | Dokumentasi Pribadi

Di kedalaman jiwa, kuukir batu bata
Dari cinta kasih, tulus dan abadi
Satu demi satu, ku susun perlahan
Membangun istana cinta, kokoh tak tergoyahkan

Di setiap sudut, kuhias dengan senyuman
Menjadi benteng, dari segala kerumitan
Dengan sabar, kurawat setiap retaknya
Agar istana hati, tetap sempurna

Dari benih kecil, tumbuhlah harapan
Menjadi pohon rindang, menaungi impian
Dengan tetesan air mata, ku sirami jiwa
Agar istana hati, semakin subur dan kuat

Batu demi batu, ku ukir dengan pengalaman
Menjadi pelajaran berharga, sepanjang zaman
Dengan semangat tak pernah padam, ku terus membangun
Istana hati yang kokoh, berdiri tegak

Dalam sunyi hati, ku temukan kedamaian
Menjadi pondasi, bagi istana impian
Dengan meditasi, ku latih pikiran
Agar istana hati, selalu tenang dan damai

Cahaya cinta, menerangi setiap sudut
Menghilangkan kegelapan, dan segala keraguan
Dengan kekuatan batin, ku hadapi dunia
Membangun istana hati, yang penuh kedamaian

Bandung, Senin, 16 September 2024

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun