Mohon tunggu...
Jujun Junaedi YAG
Jujun Junaedi YAG Mohon Tunggu... Penulis - Penulis dan Pendidik dari Bandung

Apabila engkau telah selesai dari sesuatu urusan, tetaplah bekerja keras untuk urusan yang lain (QS 94:7)

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Pemuda Pencipta Rasa

24 Juli 2024   11:43 Diperbarui: 24 Juli 2024   11:45 13
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi - Puisi Pemuda Pencipta Rasa (Dokpri)

Di jiwa muda, kobaran semangat membara,
Mencipta rasa, merajut mimpi tanpa tara.
Tangan terampil, menuangkan ide dan rasa,
Di atas kanvas kehidupan, melukis indahnya masa.

Pemuda pencipta rasa, pejuang dalam imajinasi,
Menembus batas, mendobrak kebekuan realitas yang kelam.
Dengan tinta pena, mengukir kisah dan puisi,
Menyentuh kalbu, membangkitkan rasa yang tersembunyi.

Di atas panggung, mereka menari dengan penuh gairah,
Melantunkan melodi, menggetarkan jiwa yang dahaga.
Di layar bioskop, mereka membawa kita ke alam lain,
Menyentuh emosi, membuka mata hati yang kelam.

Pemuda pencipta rasa, agen perubahan sejati,
Menebar inspirasi, membuka jalan menuju masa depan yang cerah.
Dengan karya mereka, mereka membangun jembatan hati,
Menyatukan manusia, merajut rasa persaudaraan yang sejati.

Mari kita dukung para pemuda pencipta rasa,
Berikan mereka ruang untuk berkarya dan berekspresi.
Karena di tangan mereka, masa depan bangsa terukir indah,
Penuh rasa, penuh cinta, dan penuh inspirasi.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun