Mohon tunggu...
Jujun Junaedi YAG
Jujun Junaedi YAG Mohon Tunggu... Penulis - Penulis dan Pendidik dari Bandung

Apabila engkau telah selesai dari sesuatu urusan, tetaplah bekerja keras untuk urusan yang lain (QS 94:7)

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi | Andai Aku Bisa

20 Juli 2024   07:27 Diperbarui: 20 Juli 2024   07:30 64
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi - Puisi Andai Aku Bisa (Dokpri)

Andai aku bisa, ku rewind waktu yang telah berlalu
Kembali ke pelukanmu, bersama selamanya aku rindu
Bukan maksudku bawa dirimu terlampau dalam
Kisah cinta yang tak mungkin, dan hati yang tak rela

Andai aku bisa, ku miliki dua hati
Satu untukmu, dan satu lagi untuknya yang kini di sisiku
Namun aku tak punya hati untuk menyakitimu
Dan aku tak punya hati untuk mencintai dua insan sekaligus

Walau kau tahu, aku masih bersama dirinya
Walau kau tahu, cintaku masih terikat padanya
Tetaplah di sini, di sisiku
Temani aku dalam diam, dalam lara yang tak berujung

Andai aku bisa, ku ubah takdir yang telah terukir
Hapus semua rasa cinta yang ada di hati ini
Agar tak lagi ku sakiti dirimu, dan dia yang aku pilih

Namun, aku tak bisa
Aku hanya manusia biasa, dengan hati yang penuh luka
Terjebak dalam cinta segitiga, tanpa tahu jalan keluarnya

Andai aku bisa, ku putuskan rantai takdir ini
Bebaskan diri dari belenggu cinta yang tak terbalas ini
Tapi aku tak mampu, aku lemah
Terjebak dalam rasa cinta yang tak berdaya

Andai aku bisa, aku ingin menghilang
Jauh dari semua ini, dari dirimu dan dia
Mencari kedamaian di suatu tempat
Dimana tak ada lagi cinta yang menyakitkan

Tapi aku tak bisa, aku harus tetap di sini
Demi dia yang telah memilihku
Walaupun hatiku masih terikat padamu
Andai aku bisa, aku ingin katakan padamu
Bahwa aku masih mencintaimu
Namun, aku tak berani
Karena aku tahu, itu hanya akan menambah lukamu

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun