Senja mulai mengingatkanku
Untuk ku beranjak pergi
Namun hati masih tersandera dengan nyanyian merdu ombak pemecah sunyi
Aku duduk melepaskan penat dan sesak di hati
Lelah dengan carut marutnya duniaku
Penat dengan liarnya pikiranku
Dan ketika ku sandarkan diriku di anak karang ini.
Hembuskan nafasku perlahan tenang
Tatap mataku meedup sayup
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!