Dunia ini terus bergerak, mengapa kamu tidak.
Entah harus dengan kata apa aku mengatakannya.
Ketika ku tahu kau masih di situ.
Terus membaca buku yang sama seperti tahun-tahun kemarin.
Menulis bahasan yang dulu-dulu saja.
Dan...
Tetap tak sadar bahwa kau tak bergerak.
Aku melihatmu entah harus bahagia entah harus sedih
Ketika kau hanya tahu
SMS
Facebook
Yotube
Sedangkan sudah banyak sekali yang lain yang berdatangan menghiasi hidup kita .
Dan kau tetap tak sadar hanya menikmati itu.
Begitu banyak warna warni bunga.
Begitu banyak buah  yang menawan.
Begitu banyak makanan.
Namun kau tetap di situ.
Dengan bunga yang kau tanam beberapa tahun yang lalu.
Buah yang kau petik sekak lama.
Dan makanan yang biasa kau makan.
Namun tetap kau tak sadar bahwa kau tak bisa menikamati itu terus.
Bangunlah.
Bergeraklah.
Kalau kau tetap begitu.
Kau bagaikan mati.
Entah ini namanya apa, mungkin atau memang aku peduli.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H