Sebelum tidur, biasanya kami ngobrol bersama anak-anak, tentang aktifitas hari ini. Diakhiri dengan renungan singkat. Biasanya mereka juga akan berbicara obrolan di grup-grup mereka masing-masing. Mencoba sebisa mungkin menghindari  penilaian atas diskusi mereka. Hal tersebut dapat membuat mereka nyaman bercerita. Meski kadang ada juga perdebatan. Tetapi itulah dinamika. Poinnya, saya tahu apa yang mereka bicarakan di grup privatnya, sesuatu yang tabu untuk saya rambah. Bagaimanapun juga, anak-anak itu tetap butuh privasi ketika membangun interaksi dengan teman-temannya. Kami hargai itu.
Bagaimanapun juga gawai adalah dunia mereka, kini dan nanti. Tetapi mereka harus paham, gawai adalah perangkat yang dapat membantu sekaligus mencelakakan. Sebagai orang tua, kami hanya dapat menunjukkan alternatif pilihan-pilihan, dan membiasakan mereka menghidupi jalur pilihan yang menjadikan gawai perangkat yang membantu. Meski kami sadar, masih terlalu banyak yang kami belum pahami. Tetapi setidaknya kami sudah mencoba.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H