Mohon tunggu...
JUBAEDAH HARYANI
JUBAEDAH HARYANI Mohon Tunggu... Penulis - Blogger dan Penulis

Penulis eksploratif, inovatif, dan terbuka untuk ide-ide baru

Selanjutnya

Tutup

Love Pilihan

Mengatasi Silent Treatment dalam Hubungan Tanpa Drama

12 Oktober 2024   22:46 Diperbarui: 13 Oktober 2024   14:12 104
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Terkadang, kita terlalu fokus untuk membela diri, sehingga lupa bahwa pasangan hanya butuh didengar. Berikan ruang bagi mereka untuk mengekspresikan perasaan, meski kamu mungkin tidak setuju.

5. Jangan balas dengan silent treatment

Saat pasangan melakukan silent treatment, rasanya ingin membalas dengan cara yang sama, bukan? Namun, percayalah, ini hanya akan memperburuk keadaan. 

Komunikasi yang sehat adalah kunci, jadi sebisa mungkin hindari terjebak dalam siklus diam-mendiam yang tak ada ujungnya. Tetaplah terbuka untuk berdialog, meskipun pasangan butuh waktu untuk merespons.

6. Tentukan batasan yang sehat

Jika silent treatment ini terjadi berulang kali, ada baiknya kamu dan pasangan menetapkan batasan yang sehat. Diskusikan bersama bahwa diam terlalu lama tidak akan menyelesaikan masalah. 

Kamu bisa menawarkan solusi seperti memberi waktu masing-masing untuk menenangkan diri, namun tetap sepakat untuk membicarakan masalah tersebut setelahnya. Dengan begitu, komunikasi tidak akan terputus begitu saja.

7. Terapkan pendekatan positif

Hubungan yang sehat dibangun dari komunikasi yang saling mendukung. Ketika menghadapi konflik, usahakan untuk selalu mencari solusi daripada menyalahkan satu sama lain. 

Cobalah terapkan pendekatan positif dalam setiap percakapan, misalnya dengan memberikan apresiasi ketika pasangan mulai terbuka dan jujur tentang perasaannya.

Silent treatment bisa membuat hubungan terasa berat, tetapi jika dihadapi dengan cara yang tepat, kamu bisa memperbaiki komunikasi tanpa harus terjebak dalam drama. Kuncinya adalah sabar, pengertian, dan terbuka. 

Tidak ada hubungan yang sempurna, tapi dengan kerja sama yang baik, kamu bisa menghadapi setiap masalah dengan lebih dewasa. Jadi, mulailah perbaiki komunikasi dengan pasangan tanpa harus menambah masalah baru!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun