Mohon tunggu...
JUBAEDAH HARYANI
JUBAEDAH HARYANI Mohon Tunggu... Penulis - Blogger dan Penulis

Penulis eksploratif, inovatif, dan terbuka untuk ide-ide baru

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Dilema Anak Muda: Pilih Merantau atau Tinggal Sama Orangtua?

2 Juli 2024   14:29 Diperbarui: 2 Juli 2024   20:12 359
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Source: Freepik.com

Sebagai generasi muda, kita seringkali dihadapkan pada pilihan yang sulit antara merantau untuk mengejar impian atau tetap tinggal bersama orangtua di kampung halaman. Dilema ini tidak hanya berkaitan dengan faktor ekonomi, tetapi juga melibatkan pertimbangan emosional, sosial, dan budaya. Merantau atau tinggal bersama orangtua memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing.

Merantau dapat memberikan pengalaman baru, kesempatan untuk mandiri, belajar bertanggung jawab dan mengembangkan karir atau pendidikan di tempat yang lebih baik. Namun, merantau juga berarti menjauh dari keluarga dan teman-teman serta harus menghadapi tantangan baru seperti kesulitan finansial atau adaptasi dengan lingkungan baru.

Di sisi lain, tinggal bersama orang tua dapat memberikan rasa nyaman, keamanan, serta dukungan emosional dan finansial. Namun, tinggal bersama orangtua juga bisa membuat seseorang kurang mandiri dan mungkin terbatas dalam menjalani kehidupan yang lebih mandiri.

Sebelum memutuskan untuk merantau atau tinggal bersama orangtua, penting untuk mempertimbangkan kondisi pribadi, kebutuhan, tujuan hidup, serta kesiapan secara finansial dan mental. Jika memungkinkan, kita juga bisa mendiskusikan pilihan ini dengan orangtua atau teman terdekat agar bisa mendapatkan sudut pandang lain yang bisa membantu kita dalam mengambil keputusan yang terbaik untuk diri sendiri.

Mari kita bahas lebih dalam mengenai kekurangan dan kelebihan dua pilihan ini. 

Merantau

Kelebihan:

  • Kebebasan dan mandiri

Merantau memberikan kesempatan untuk hidup mandiri dan mengeksplorasi potensi diri tanpa ketergantungan pada orangtua. Ini adalah waktu di mana seseorang dapat belajar mengelola keuangan, mengambil keputusan hidup sendiri dan mengembangkan keterampilan sosial yang berharga.

  • Peluang karier

Daerah perkotaan atau negara bagian yang lebih maju seringkali menawarkan lebih banyak peluang karier dan pengembangan profesional. Dengan merantau, seseorang dapat mengakses pasar kerja yang lebih luas dan mengejar karier yang sesuai dengan minat dan bakatnya.

  • Pembelajaran budaya baru

Dengan merantau, kita dapat belajar tentang budaya, tradisi, kebiasaan baru, makanan dan cara hidup yang berbeda dari tempat asal. Menghadapi budaya baru mendorong kita untuk beradaptasi dengan lingkungan yang berbeda, meningkatkan toleransi dan pemahaman terhadap perbedaan. Berinteraksi dengan orang-orang dari latar belakang budaya yang berbeda dapat meningkatkan keterampilan sosial dan komunikasi kita.

Kekurangan:

  • Harus memikirkan biaya makan dan biaya hidup

Bayangkan kamu baru saja tiba di kota yang baru, penuh semangat dan harapan. Namun, realitas segera menyadarkan bahwa hidup di kota besar butuh biaya yang tidak sedikit. Mulai dari makanan sehari-hari hingga kebutuhan lainnya seperti transportasi dan hiburan. Terkadang, kamu harus memilih antara makan enak atau berhemat untuk keperluan lainnya. Tipsnya, yuk belajar mengatur anggaran dan mulai mencoba masak sendiri. Siapa tahu, selain hemat, kamu jadi punya hobi baru!

  • Bayar kos atau tempat tinggal

Tinggal jauh dari rumah berarti kamu harus mencari tempat tinggal sendiri, entah itu kos, apartemen atau kontrakan. Biaya sewa tempat tinggal bisa jadi beban tambahan. Pastikan kamu memilih tempat yang nyaman tapi tetap sesuai dengan anggaran. Selain itu, pintar-pintarlah mencari informasi tentang tempat tinggal yang dekat dengan kampus atau kantor agar bisa menghemat biaya transportasi. Nah, ini saatnya jadi detektif andal dalam mencari tempat tinggal yang pas!

  • Jauh dari orangtua dan keluarga

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun