Mengawali pertemanan atau hubungan baru membawa banyak hal dan pengalaman menarik. Meskipun begitu, ada beberapa topik yang perlu kita hindari agar interaksi berjalan lancar. Ketika sedang berkenalan dengan orang baru, tentu kita ingin membangun koneksi yang erat dan menciptakan hubungan yang positif.
Untuk memberikan kesan baik di awal perkenalan, jangan lupa juga hindari pembahasan yang bisa bikin orang lain merasa risih. Terkait hal ini, bagaimana pendapatmu tentang pentingnya mengetahui etika dan batasan saat berkenalan, bahkan dengan orang yang sudah kita kenal dekat? Terkadang, pertanyaan yang terkesan basi-basi bagi kita mungkin bisa menyinggung perasaan orang lain.
Saat memulai perkenalan dengan orang baru, sebaiknya kita hindari tiga topik yang bisa menimbulkan ketidaknyamanan. Apa saja ketiga topik tersebut? Yuk, kita bahas bersama agar meninggalkan kesan yang menyenangkan.
1. Membahas masalah gaji atau pendapatan
Saat baru bertemu seseorang, sebaiknya kita menghindari membicarakan hal-hal pribadi seperti gaji atau pendapatan. Pertanyaan seperti "berapa gaji kamu?" atau "berapa pendapatan bulanan kamu?" dapat dianggap sebagai pertanyaan yang terlalu pribadi dan kurang sopan. Keuangan pribadi adalah topik sensitif bagi banyak orang, jadi lebih baik menghindarinya di awal perkenalan.
Untuk menjaga suasana percakapan tetap santai dan menyenangkan, lebih baik fokus pada topik yang lebih ringan dan umum. Misalnya, kita bisa bertanya tentang hobi, minat atau kegiatan sehari-hari mereka untuk membangun keakraban. Gaji atau pendapatan seseorang bersifat rahasia, sebaiknya hindari bertanya hal ini saat baru berkenalan.
2. Membahas masalah percintaan
Percintaan adalah topik yang sebaiknya dihindari saat berkenalan dengan orang baru. Membahas kehidupan asmara atau bertanya langsung seperti "apakah kamu memiliki pasangan?" dapat membuat suasana menjadi canggung dan membuat orang lain merasa tidak nyaman.
