Sejumlah negara di Eropa sudah mengumumkan rencana untuk mencabut semua atau hampir semua pembatasan sosial, seperti negara Denmark, Swiss, Swedia, Britania Raya dan lain sebagainya.
Namun, di Indonesia sekarang ini beberapa daerah telah menerapkan PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) level 3.
Di Indonesia, jumlah kasus terus bertambah sejak pertengahan Januari. Pada Rabu (16/2), Indonesia mencatat 63.956 kasus terkonfirmasi melebihi puncak gelombang kedua pada Juli lalu.
Dengan kondisi ini, dapat dikatakan di Indonesia sedang tidak baik-baik saja. Kemungkinan besar, ini akibat dari liburan Natal dan Tahun Baru waktu lalu.
Dengan kondisi ini, alangkah baiknya kita menjaga kembali protokol kesehatan secara ketat. Ingat himbauan pemerintah untuk tetap vaksin Covid-19 dengan lengkap. Apalagi sekarang sudah makin banyak yang mengikuti vaksin ke-3 booster. Sebaiknya yang belum vaksin 1 dan 2 , segeralah vaksin dan bisa melanjut vaksin booster.
Semua itu demi kebaikan dan kesehatan kita bersama. Sudah terlalu lama kita berkutat dengan pandemi bahkan banyak varian Covid-19 yang beredar sehingga kita pun tak bisa beraktivitas.
Jika sejumlah negara lain sudah ingin melonggarkan pembatasan akibat menurunnya varian Omicron, maka Indonesia juga bisa hal yang sama.
Sekarang, kita bekerjasama saja melawan varian Omicron ini. Gampang saja, segera vaksin, pakai masker, jaga jarak dan cuci tangan setiap waktu.
Nah, dengan demikian kita bisa melawan varian Omicron dengan cepat. Cukup sudah peningkatan Omicron ini di Indonesia.Â
Semoga di bulan ini varian Omicron bisa menurun drastis. Kita pun bisa beraktivitas seperti di tahun lalu saat Covid-19 varian delta menurun. Saat itu pula perekonomian kita bisa bergerak dengan baik.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H