Berbeda dengan zaman dahulu, dimana tidak ada gawai. Orang-orang hanya pulang sekolah ke ladang maupun bermain dengan teman sejawat seperti main kelereng, main layang-layang, main petak umpet, dan banyak lagi permainan tradisional yang ada di Indonesia.
Era modern menggerus era dahulu sehingga anak-anak sudah lupa nikmatnya bermain dengan teman permainan tradisional yang sejak dulu sudah ada.
Sangat disayangkan sekali. Apakah dengan adanya tulisan ini, orangtua akan berubah dan tidak memberikan keleluasaan terhadap anak bermain gawai?.
Kita tak tahu juga. Akan tetapi, orangtua jangan abai terhadap keadaan ini. Jangan meremehkan bahaya gawai buat anak. Tak perlu terlalu dini memperkenalkan gawai kepada anak.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H